PEDAGANG Yang berada di tengah pasar sekitar los ikan di pasar Inpres Manonda dikagetkan dengan api besar yang muncul di atas atap salah satu kios pasar, Rabu (26/6/2019). Dalam sekejap api berkobar dan menyambar material yang mudah terbakar. Sedikitnya, 10 lapak pedagang, ludes dilalap si Jago Merah.
Sejumlah pedagang lainnya dengan sigap mengamankan barang jualan ke tempat yang jauh dari sumber api.
Api diperkirakan bersumber dari arus pendek listrik atau korsleting, sekitar pukul 09.45 Wita.
“Tiba-tiba langsung besar di atas atap, baru hanya sebentar sekali sudah terbakar semua lapak di situ,” ujar Endang, yang tepat berada di depan lapak terbakar.
Salah satu pemilik lapak yang terbakar, Hj Daria mengatakan, api tiba-tiba muncul dari atas tempatnya.
“Saya kaget dan langsung berteriak, kebakaran. Untuk kerugian saya pribadi, berkisar 10 jutaan,” sebut dia.
Asap yang membumbung tinggi menarik perhatian warga sekitar pasar. Ratusan bahkan ribuan warga berbondong-bondong mendatangi lokasi kebakaran. Meski terkendala lokasi yang sempit, tetapi api berhasil dipadamkan sekitar pukul 11.37 Wita.
Hingga kini belum diketahui akibat kebakaran dan kerugian akibat kebakaran itu. Kejadian ini tidak menelan korban jiwa.
Pasar tradisional terbesar di Kota Palu ini sudah sering mengalami kebakaran. Kebakaran terakhir terjadi pada Minggu (18/2/2018).
Reporter: Ramdan Otoluwa
