 |
|
Reporter/Donggala: Syamsir Hasan
|
KEPALA Seksi Bencana Dinas Sosial Kabupaten
Donggala Arip Saleh saat ditemui Selasa (7/5/2019) sore dikantornya soal
mengunjungi lokasi banjir bandang di Desa Taviora Kecamatan Riopakava Kabupaten
Donggala.
Donggala Arip Saleh saat ditemui Selasa (7/5/2019) sore dikantornya soal
mengunjungi lokasi banjir bandang di Desa Taviora Kecamatan Riopakava Kabupaten
Donggala.
“Kasihan mereka pak, saat ini warga desa
taviora sangat membutuhkan bantuan seperti tenda, selimut, susu bayi, makanan dan
lain-lain ,” ungkapnya.
taviora sangat membutuhkan bantuan seperti tenda, selimut, susu bayi, makanan dan
lain-lain ,” ungkapnya.
Sebanyak 500 KK warga taviora
masih berada dilokasi pengungsian setelah diterjang banjir bandang pada 29
April belum lama ini, ratusan keluarga tersebut membutuhkan bahan makanan dan
pakaian.
masih berada dilokasi pengungsian setelah diterjang banjir bandang pada 29
April belum lama ini, ratusan keluarga tersebut membutuhkan bahan makanan dan
pakaian.
Ia menjelaskan ratusan warga
Toviora masih bertahan ditempat yang aman. Namun warga yang utamanya ibu dan
balita sangat membutuhkan bahan makanan. Dinas Sosial Kabupaten Donggala
berusaha mengumpulkan bahan makanan dan segera mendistribusikannya kepada warga
toviora.
Toviora masih bertahan ditempat yang aman. Namun warga yang utamanya ibu dan
balita sangat membutuhkan bahan makanan. Dinas Sosial Kabupaten Donggala
berusaha mengumpulkan bahan makanan dan segera mendistribusikannya kepada warga
toviora.
“Kami masih kasulitan mengumpulkan bahan
makanan. Apalagi stok digudang habis, saya sudah ajukan tapi Kepala Bidang
masih ada tugas ke Provinsi,”ucap Arip Saleh.
makanan. Apalagi stok digudang habis, saya sudah ajukan tapi Kepala Bidang
masih ada tugas ke Provinsi,”ucap Arip Saleh.
Sebelumnya, banjir bandang
menerjang desa toviora kecamatan riopakava senin malam 29/04. Akibatnya empat
puluh rumah diwilayah itu terendam. Tiga diantaranya hanyut dan lainnya
retak-retak.
menerjang desa toviora kecamatan riopakava senin malam 29/04. Akibatnya empat
puluh rumah diwilayah itu terendam. Tiga diantaranya hanyut dan lainnya
retak-retak.
Arip Saleh mengatakan, selain
rumah penduduk, lahan pertanian warga mengalami kerusakan parah terendam air.
Warga Toviora sangat khawatir mereka masih bertahan ditempat pengungsian.**
rumah penduduk, lahan pertanian warga mengalami kerusakan parah terendam air.
Warga Toviora sangat khawatir mereka masih bertahan ditempat pengungsian.**
