Di Maleni, Gas Elpiji 3 Kg Langka

  • Whatsapp
Reporter/Donggala: Syamsir Hasan

KARENA di wilayahnya terjadi kelangkaan gas elpiji 3
Kilogram sudah beberapa pekan, pihak Pemerintah Kelurahan Maleni Kabupaten
Donggala pun akhirnya turun tangan. Menurut keterangan di lapangan, kelangkahan
tabung bersubsidi  tersebut ditenggarai ada permainan di tingkat
pangkalan. Pekan lalu (27/7/2018) Lurah Maleni, Khomaeni Habibu mengundang
pemilik pangkalan yang beroperasi di wilayahnya.

Menurut Khomaeni, ada tujuh pangkalan yang beroperasi di
Kelurahan Maleni diundangnya guna dimintai tanggungjawab dan bersama-sama
mencari solusi penyebab kelangkaan gas melon itu. Menurutnya, menirukan
keterangan pihak pangkalan, kelangkaan
bukan diakibatkan permainan. Akan tetapi kelangkaan diakibatkan karena
jatah pengiriman dari agen tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Hasil pertemuan dengan pihak pangkalan, ada beberapa opsi
atau kesepakatan yang harus dijalankan bersama untuk kepentingan masyarakat
yang ada di Kelurahan Maleni. Pemerintah Kelurahan harus melakukan sistem
pemetaan wilayah untuk penjualan tabung gas 3 kg.

‘’Dari tujuh pangkalan yang ada di Kelurahan Maleni kami
lakukan pemataan pembagian tabung. Jumlah warga 7.000 ribu dibagi tujuh
pangkalan dengan sistem dijatah. Artinya jika seminggu dua kali distribusi
gas dari agen pangkalan harus membagi berdasarkan nama nama warga yang sudah
kami siapkan untuk dijalankan di pangkalan. Intinya tidak boleh dijual ke
warga kelurahan lain apalagi sampai menyeberang daerah,’’ tegasnya.**                 

Berita terkait