 |
|
Reporter: Yohanes Clemens
|
PENDAFTARAN Mudik gratis telah dibuka mulai hari Senin, 13
Mei 2019. Hal itu dikatakan Kepala Bidang Angkutan Jalan, Keselamatan dan
Perkeretaapian Dinas Perhibungan (Dishub) Sulteng Sumarno.
Mei 2019. Hal itu dikatakan Kepala Bidang Angkutan Jalan, Keselamatan dan
Perkeretaapian Dinas Perhibungan (Dishub) Sulteng Sumarno.
Untuk pendaftaran masyarakat bisa datang ke Kantor Dinas Perhubungan
Sulteng Jalan Kartini Palu mulai pukul 09.00 WITA.
Sulteng Jalan Kartini Palu mulai pukul 09.00 WITA.
“Masyarakat segera mendaftarkan diri mengingat kuota mudik gratis
yang terbatas. Seperti diberitakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah
melalui Dinas Perhubungan kembali membuka program mudik gratis. Mudik gratis
kali ini dalam momentum Lebaran Hari Raya Idul Fitri 1440 H/2019. Pendaftaran
mudik gratis akan ditutup pada 28 Mei mendatang,” ujarnya.
yang terbatas. Seperti diberitakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah
melalui Dinas Perhubungan kembali membuka program mudik gratis. Mudik gratis
kali ini dalam momentum Lebaran Hari Raya Idul Fitri 1440 H/2019. Pendaftaran
mudik gratis akan ditutup pada 28 Mei mendatang,” ujarnya.
Diketahui, mudik gratis tahun ini yang untuk ke enam kali dalam
momentum hari besar keagamaan. Dengan kerjasama pihak perbankan dan swasta,
kita menyiapkan sekitar 52 bus untuk delapan tujuan dari Kota Palu.
momentum hari besar keagamaan. Dengan kerjasama pihak perbankan dan swasta,
kita menyiapkan sekitar 52 bus untuk delapan tujuan dari Kota Palu.
Olehnya, untuk tujuan mudik gratis yaitu Palu-Buol, Palu-Tolitoli,
Palu-Luwuk, Palu-Poso, Palu-Ampana, Palu-Tentena, Palu-Morut, dan
Palu-Morowali. Untuk pemberangkatan rencananya dilakukan di depan Kantor
Gubernur Sulteng Jalan Sam Ratulangi Palu pada 29 Mei.
Palu-Luwuk, Palu-Poso, Palu-Ampana, Palu-Tentena, Palu-Morut, dan
Palu-Morowali. Untuk pemberangkatan rencananya dilakukan di depan Kantor
Gubernur Sulteng Jalan Sam Ratulangi Palu pada 29 Mei.
“Kami menyiapkan 52 bus, diperkirakan akan memberangkatkan 400
sampai 500 orang pemudik. Adapun untuk prioritas pemudik gratis sama seperti
tahun-tahun sebelumnya yakni pelajar dan mahasiswa. Selain itu, juga kepada
masyarakat dengan status ekonomi lemah di daerah ini,” terangnya.
sampai 500 orang pemudik. Adapun untuk prioritas pemudik gratis sama seperti
tahun-tahun sebelumnya yakni pelajar dan mahasiswa. Selain itu, juga kepada
masyarakat dengan status ekonomi lemah di daerah ini,” terangnya.
Maka, untuk masyarakat yang berminat ingin mengikuti mudik gratis bisa
mendaftarkan diri di Kantor Dishub Sulteng jalan Kartini Palu kata Sumarno.
Bagi mahasiswa dan pelajar yang mendaftarkan diri harus menunjukkan kartu tanda
mahasiswa/pelajar. Untuk masyarakat selain mahasiswa dan pelajar, membawa Kartu
Tanda Penduduk (KTP).
mendaftarkan diri di Kantor Dishub Sulteng jalan Kartini Palu kata Sumarno.
Bagi mahasiswa dan pelajar yang mendaftarkan diri harus menunjukkan kartu tanda
mahasiswa/pelajar. Untuk masyarakat selain mahasiswa dan pelajar, membawa Kartu
Tanda Penduduk (KTP).
“Sebelum pemberangkatan, Dishub bersama Perusahaan otobis (PO)
akan memastikan armada yang digunakan laik jalan atau dalam kondisi baik.
Olehnya, Sumarno mengimbau agar masyarakat memanfaatkan mudik gratis yang
kembali dibuka tahun ini.”
akan memastikan armada yang digunakan laik jalan atau dalam kondisi baik.
Olehnya, Sumarno mengimbau agar masyarakat memanfaatkan mudik gratis yang
kembali dibuka tahun ini.”
“Dishub akan mengeluarkan imbauan agar pemudik menggunakan
angkutan umum. Selain demi keselamatan pribadi dan orang lain, mudik dengan
angkutan umum mengurangi kepadatan lalu lintas. Tentu kita berharap arus mudik
Lebaran tahun ini akan semakin lancar, aman, dan nyaman. Kita tidak ingin
masyarakat yang mau bertemu keluarga dan sanak saudara justru mengalami
kecelakaan,” pungkasnya.**
angkutan umum. Selain demi keselamatan pribadi dan orang lain, mudik dengan
angkutan umum mengurangi kepadatan lalu lintas. Tentu kita berharap arus mudik
Lebaran tahun ini akan semakin lancar, aman, dan nyaman. Kita tidak ingin
masyarakat yang mau bertemu keluarga dan sanak saudara justru mengalami
kecelakaan,” pungkasnya.**
