SULTENG – Sebanyak 1000 paket bantuan yang diperuntukan untuk warga penyintas bencana dihunian tetap (Huntap) Pombewe, Kabupaten Sigi Provinsi Sulawesi Tengah.
Penyerahan paket bantuan tersebut dilaksanakan rangkaian penutupan Munas XI KAHMI yang diberi tajuk KAHMI Peduli sebagai rangkaian program kerja. Hadir dalam penyerahan tersebut, selain peserta Munas juga Koordinator Presidium Kahmi Dr. Ahmad Dolly Kurnia Tanjung, Koordinator Forhati Hanifah Husein, Bupati Sigi, Mohammad Irwan, S.Sos, M.Si, Ketua MW Kahmi Sulteng, H.A Mulhanan Tombolotutu.
Setelah penyerahan paket sembako, dilanjutkan dengan penanaman pohon produktif Alpokat dan pohon pelulindung disekitar kawasan pemukiman oleh Korpres, Bupati Sigi dan perwakilan peserta.
Dalam sambutannya Dolly menyampaikan, penyerahan bantuan paket sembako dilakukan sebagai bentuk solidaritas turut merasakan dampak bencana dahsyat yang dialami warga Sulawesi Tengah beberapa waktu lalu, khususnya warga yang ada di kawasan Huntap ini.
“Sejak awal kami sudah menetapkan program Kahmi Peduli ini harus dimasukkan dalam rangkaian kegiatan Munas ini. Tidak lain untuk turut merasakan suasana psikologis yang dialami warga terdampak bencana”, ujar Dolly dalam sambutanya.
Dolly juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah dan Pemerintah Daerah yang telah berupaya membangun dan memberikan perhatian terhadap warga terdampak bencana. Walaupun belum sepenuhnya selesai.
Ke depan KAHMI mendorong kepada Pemerintah untuk melengkapi dan membangun fasilitas yang ada dikawasan ini.
Sementara Bupati Sigi berharap kepada Kahmi Nasional untuk membantu mendorong kebijakan kepada pemerintah pusat dalam melakukan pembangunan dikawasan Huntap.
“Kami sangat mengapresiasi adanya program Kahmi Peduli dikawasan Huntap sebagai manifestasi dari komitmen KAHMI dalam menjalankan misi sosialnya. Kedepan agar Kahmi turut membantu memperjuangkan kebijakan pembangunan kawasan ini dari pemerintah,” pinta Irwan dalam sambutannya. ***
Editor : hidayat
