PALU – Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah Rusdy Mastura memimpin apel upacara 17 Pebruari 2025. Ia menjadi inspektur upacara terakhir kali. Karena ia akan digantikan Anwar Hafid yang rencana dilantik 20 Pebruari mendatang di istana negara oleh Presiden Prabowo Subianto.
Di depan seribuan aparatur sipil negata (ASN) mulai eselon IV, III, dan II, Cudy – sapaan akrab gubernur itu mengajak terus menyemangati nilai Tadulako. Yaitu semangat berjuang untuk membangun daerah.
Dengan nada serak dan bergetar menahan air mata, di depan ASN, gubernur meminta maaf apabila dirinya dan Wakil Gubernur Ma’mun Amir ada salah selama 3,6 tahun memimpin. ‘’Pasti saya ada salah selama ini, maafkan kami berdua. Kami ingin negeri ini membangun Dengan cepat, jadi pasti ada salah selama memimpin,’’ tutur suami Vera Rompas dengan suara bergetar.
