reportase : faqih
PALU – Diduga malu diperlakukan kasar di depan pacar, Reihan menghabisi korban Raiscal (28) yang berlaku kasar padanya. Kejadian di malam pertama ramadan 1446 H, 1 Maret 2025 di Kota Palu Provinsi Sulawesi Tengah.
Penganiayaan dengan senjata tajam terjadi di rumah sewa – homestay Jalan I Gusti Ngurah Rai, Kelurahan Tavanjuka Kecamatan Tatanga Kota Palu. Raiscal datang ke kamar Raihan dengan marah marah dan mengusir dua sejoli itu.
Raihan pun menuruti kemauan Raiscal dan pergi. Tak lama ia datang kembali sambil mengedor – gedor pintu kamar yang ada Raiscal. Raihan pun langsung mengayunkan parang dengan membabi buta ke arah korban.
Karena luka – luka yang diderita, Raiscal tak dapat diselamatkan nyawanya. Walaupun telah dilarikan ke rumah sakit Samaritan, Palu. Pihak rumah sakit menyatakan yang bersangkutan tewas pukul 09.30 Wita. Keluarga korban akhirnya melaporkan kejadian ke polisi, Polsek Palu Selatan.
Korban Raiscal mengalami luka di paha atas dan betis kanan dengan bersimbah darah. Sedangkan pelaku Raihan hingga berita ini diberitakan redaksi belum memperoleh informasi.
Kapolresta Palu, Kombes Pol Deny Abrahams membenarkan kejadian ini. Pihak kepolisian pun telah mengambil langkah-langkah penanganan guna mengungkap motif di balik peristiwa tersebut. ***
