Palu,- Musyawarah perencanaan pembangunan (Musrembang) diharapkan bisa menghasilkan keputusan yang dapat mendukung dalam menciptakan tatanan pembangunan kedepan lebih baik, berdaya saing bagi Kota Palu. Hal itu diungkapkan Sekkot Palu, Asri saat pelaksanaan Musrembang tingkat Kecamatan Ulujadi, Selasa (10/2/2020) di Swissbel Hotel.
Selain itu, dapat mengakomodir berbagai aspirasi masyarakat ( Bottom Up Planning) dengan kebijakan dan program pembangunan pemerintah ( Top Down Planning). Sehingga musrembang Kecamatan Ulujadi tersebut Kata Sekkot, sebagai ajang seleksi usulan, bukan untuk memenuhi dan memperpanjang daftar belanja. Tetap berpijak pada aspek rasional, realistis, dan proporsional.
Sebelumnya menurut Sekkot, Musrembang dilaksanakan pada tingkat keluarahan se Kecamatan Ulujadi. Guna melibatkan Stakeholders dalam proses perubahan berbagai sspek kehidupan, Menuju kondisi yang lebih baik.
Berdasarkan undang-undang nomor 25 tahun 2004. Tentang sistem perencanaan pembangunan nasional. Mengamanatkan adanya perpaduan antara aspek politis, teknokratis dan aspiratif.
Musrembang Kecamatan Ulujadi kali ini mengangkat tema “Mewujudkan Palu sebagai kota jasa, berbudaya, beradat yang tangguh bencana”.
Kegiatan tersebut diikuti Kepala Bappeda Kota Palu, Kadis Parawisata Nawab Kursaid, Camat Ulujadi Zaenudin, Kadis Pora Ashar Yotomaruangi, serta tamu undangan lainnya.***
Sumber: Humas Pemkot Palu/Firmansyah Lawawi
