Palu,- Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai NasDem, Ahmad M. Ali meminta kepada Kepala Daerah baik Gubernur, dan Bupati terpilih yang diusung NasDem agar bisa merealisasikan program kerja yang telah dijanjikan kepada rakyat saat kampanye.
Hal ini adalah sebagai upaya mempertahankan kepercayaan masyarakat yang menggantungkan harapan besar kepada NasDem, sekaligus menjadi wajah partai pada Pemilu 2024 mendatang.
Ahmad Ali mengatakan, para calon kepala daerah telah terpilih dari NasDem tidak dibebani partai, termasuk soal mahar politik sehingga cara membalasnya adalah yaitu tunaikan janji politik kepada rakyat.
“Untuk kepala daerah, para Bupati yang diusung partai NasDem. Partai NasDem tidak meminta apa-apa kepada kalian, bahwa ada tanpa mahar. Cara berterima kasih kepada NasDem, jangan berbohong kepada rakyat. Semua program yang telah kalian kampanyekan harus direalisasikan,” ungkap Ahmad M. Ali, saat membuka Rakorwil NasDem Sulteng.
Menurut Ahmad Ali, partai politik selama ini dipahami masyarakat luas adalah kumpulan orang-orang yang sedang asik dengan dirinya sendiri. Sebab, partai politik hanya terasa hadir dan datang kepada rakyat ketika menghadapi Pemilu, atau Pilkada. Sehingga partai NasDem memiliki tanggung jawab memperbaiki perwajahan partai politik.
Ia mengatakan, rakyat Sulteng telah memberikan kepercayaan besar kepada NasDem yang dibutikan dengan Pemilu 2019, maupun Pilgub 2020, NasDem menjadi pemenang kontestasi perpolitikan tingkatan daerah.
Saat ini, Provinsi Sulteng menjadi basis kekuatan partai NasDem, pasalnya dari 34 Provinsi di Indonesia hanya ada dua daerah dimana NasDem jadi pemenang baik legislatif dan eksekutif yaitu Provinsi Papua dan Sulteng.
Pada Pemilu 2019, masyarakat Sulteng memberikan kepercayaan kepada NasDem sehingga ada 11 Kabupaten/Kota yang ketua dan pimpinan DPRD kader NasDem, termasuk ketua DPRD Provinsi, ditambah Pilgub 2020 juga menang. Ini menandakan secara kuantitatif, Sulteng menjadi basis utama partai NasDem.
Menurutnya, capaian tersebut lebih kepada cara rakyat menghukum partai politik sebelumnya, dan NasDem jadi harapan baru masyarakat Sulteng, tentunya ini menjadi tantangan bagi seluruh kader NasDem Sulteng. Jika kekuasaan yang diberikan rakyat kepada tidak dimanfaatkan secara optimal, dan tidak digunakan untuk kesejahteraan masyarakat, jangan salahkan rakyat jika partai NasDem akan dihukum sebagaimana partai lain.
“Secara capaian politik itu adalah sempurna, tetapi selaku pekerja politik ini jusru tantangan bagi kita, untuk itu saya minta kepada seluruh kader Nasdem khusunya Gubernur dan Wakil Gubernur tepilih, seperti apa perwajahan NasDem Sulteng kedepan tergantung kalian berdua. Seperti apa wajah Sulteng kedepan itulah wajah NasDem pada Pemilu 2024,” jelas Ahmad M. Ali
“Saya ingatkan juga kepada Kader NasDem khsusnya yang menduduki kursi legislatif, kalau kekuasaan telah diberikan rakyat kepada kalian, maka saya minta sebagai Wakil Ketua Umum NasDem khususnya para Bupati terpilih dari NasDem agar membantu (bangun) Provinsi Sulteng. Kita harus kesampingkan ego sektoral,” tambahnya.
Wujudkan hal itu, kata dia, harus memperkuat struktur partai sampai ketingkat bawah, sebab disanalah kekuatan mesin partai sesungguhnya. NasDem jangan lagi mengandalkan figur, tetapi harus ada manajemen partai yang kokoh. ***
Reporter: Supardi
