SULTENG – Pendapatan Asli Daerah (PAD) murni Provinsi Sulawesi Tengah tahun 2023 mendatang diprediksi sebesar Rp1,6 triliun. Kenaikan PAD itu dipicu dengan meningkatnya pendapatan dari sektor pertambangan, maritim dan pendapatan lainnya. Demikian dikatakan Gubernur Sulteng Rusdy Mastura kepada wartawan ketika Open House di rumah jabatan Gubernur Siranindi Palu.
Di sisi lain, Cudy, saat ini fokus tidak hanya pada pertumbuhan ekonomi yang menstimulus kenaikan PAD. Tapi juga ada tricycle down effect pada pengurangan angka kemiskinan. Pembangunan tidak bisa hanya makro yang tumbuh tapi secara mikro ekonomi lemah. ‘’Itu saya tidak inginkan. Pertumbuhan ekonomi makro harus dapat mengurangi dan memberi ruang ekonomi mikro yang di bawah sangat besar bergerak naik,’’ tandasnya.
Soal program Bantuan Tunai (BanTu) gubernur meminta dinas tehnis untuk terus mengevaluasi. Harus yang benar – benar penerima manfaat yang mendapat BanTu. ‘’Karena jangan sampai tujuan baik tapi salah sasaran. Harus terus dievaluasi,’’ terang gubernur. ***
reportase : rizky/faqih azzura abimanyu
