PALU,- Kelangkaan Bahan Bakar Mesin jenis solar, menjadi keluhan warga seputaran pasar Masomba Kota Palu.
Keluhan warga pasar Masomba tersebut, mencuat saat reses atau penjaringan aspirasi catur wulan III tahun 2022 Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palu, Rezki Hardianti Ramadhani, Senin malam (14/11/2022).
Menurut warga, kelangkaan BBM sangat mempengaruhi perputaran ekonomi mereka yang mayoritas berprofesi sebagai pedagang.
Selain itu juga, warga pasar Masomba mempertanyakan penyebab sehingga kerap terjadinya antrian panjang di SPBU Kota Palu.
“Kami hanya mempertanyakan kenapa kalau solar selalu antri? Habis waktu untuk itu. Nanti sayur yang kami bawa bisa busuk semuanya,” tandas salah seorang warga pasar Masomba.
Mendengar keluhan warga tersebut, Reski Hardianti Ramadhani menjelaskan bahwa terjadinya kelangkaan solar, terjadi hampir sebagain besar wilayah di Indonesia.
Namun ketua Komisi B DPRD Kota Palu itu akan melakukan koordinasi bersama pihak bersangkutan terkait polemik tersebut.
“Kebetulan saya juga ketua Komisi B, jadi pihak-pihak terkait masalah BBM ini adalah mitra kami. Setelah reses saya akan coba komunikasikan dan mencari solusi terbaik,” ungkap politisi Partai Demokrat itu. ***
Reporter: Firmansyah Lawawi
