Maroko balik menekan Prancis di lima menit terakhir pertandingan dan memaksa barisan belakang lawan bekerja keras. Maroko nyaris mendapatkan gol di menit ke-45 dari situasi korner.
Bola mengarah ke Jawad El Yamiq yang membelakangi gawang dan melakukan sepakan akrobatik, namun masih menghantam tiang gawang. Bola rebound yang disambar rekannya masih melebar.
Skor 1-0 bertahan untuk keunggulan Prancis di akhir babak pertama.
Masuk di babak kedua, Maroko mengambil inisiatif untuk menekan Prancis dan membuat lawannya itu banyak bertahan.
Pada menit ke-54, pemain Maroko menyerang dan membuat kelabakan lini belakang Prancis. Tapi, bola crossing dari En-Nsyri mampu dipotong oleh Konate di depan gawang sebelum mencapai Boufal.
Maroko benar-benar mengurung Prancis sehingga juara bertahan kesulitan mengembangkan permainan. Oleh karenanya Marcus Thuram masuk menggantikan Giroud demi memberikan lini depan penyegaran.
Masuknya Thuram membuat Prancis menggigit lagi karena Mbappe ditempatkan di tengah. Thuram mendapat peluang di menit ke-74 tapi bola masih melebar.
Prancis menggandakan skor pada menit ke-79 sekaligus menjauhkan harapan Maroko untuk mengejar. Kali ini kombinasi Mbappe dan Thuram di sisi kiri mampu memecah pertahanan Maroko.
Mbappe melakukan umpan 1-2 dengan Thuram, sebelum melewati beberapa pemain di kotak penalti. Mbappe menembak, tapi bola mengenai pemain Maroko sebelum bergulir ke arah Kolo Muani yang mudah saja mencocor masuk ke gawang.
Kolo Muani padahal belum semenit menggantikan Dembele.
Maroko belum mau menyerah dan mereka masih coba mencari gol di 10 menit akhir pertandingan. Ada satu kans didapat Azz-Eddine Ounahi di depan gawang, namun bola bisa diadang.
Laga Prancis vs Maroko akhirnya berakhir 2-0 untuk kemenangan Tim Ayam Jantan. ***
Editor/Sumber: Rizky/detik.com