PALU – Kamar Dagang Industri (Kadin) Kabupaten Donggala menghelat pertemuan untuk membahas program Sulteng Corn Collaboration 4.0. Hari Sabtu, (04/02/2023). Bertempat di Warung Kuning Cafe, Kota Palu, Sulawesi Tengah.
Hadir dalam acara tersebut Kadin Donggala Dr. Rahmad Arsyad, Kepala Dinas Perindustrian dan perdagangan Richard Arnold Djanggola, PJ Bupati Buol Drs. Moh. Muchlis, MM, Line Manajer Sygenta Wilayah Sulteng Murdiono serta pemuda Donggala dari berbagai elemen.
Dalam pemaparannya Kadin Donggala Rahmad Arsyad Menuturkan bahwa program Kolaborasi ini ditujukan untuk memajukan kabupaten Donggala.
“Program kolaborasi kembalikan kejayaan Donggala di masa lalu sebagai pusat industri perkebunan pertanian dan untuk menuju ke hal tersebut butuh semangat kaum muda,” ujar Kadin Donggala.
Sebelumnya Kadin telah melakukan beberapa program untuk meningkatkan pertanian jagung di Donggala.
“Kami telah Mengerjakan GAP, pelatihan terhadap seribu petani jagung hal ini bertujuan untuk merubah cara bertani secara konvensional menjadi modern sehingga dapat meningkatkan hasil produksi petani,” tambahnya.
Senada dengan itu, Line Manajer Sygenta Wilayah Sulteng Murdiono mengungkapkan bahwa sygenta selaku mitra Kadin Donggala akan terus membantu guna mewujudkan tujuan dari program SCC.
“Selaku mitra Kadin kami dari sygenta akan memberikan pelatihan kepada para pemuda yang nantinya akan terjun kepada masyarakat untuk memberikan pemahaman bertani jagung yang baik dan benar sehingga bisa mencapai target produksi,” ucapnya.
Sementara itu kepala dinas perindustrian dan perdagangan Richard Arnold Djanggola menganggap bahwa kolaborasi ini merupakan hal yang baik untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kolaborasi ini sangat baik tinggal bagaimana pelaksanaannya serta tim yang di miliki sudah sangat solid dan insya akan menjadi kolaborasi yang dapat meningkatkan kesejahteraan di masyarakat kabupaten Donggala dan Buol,” tutur Kadisperindag Sulteng.
Sambutan lain datang dari PJ Bupati Buol Moh Muchlis yang menyebut hangat kolaborasi yang prakarsai oleh Kadin Donggala.
“Melalui kolaborasi ini bisa meningkatkan hasil panen jagung karena petani betul-betul difasilitasi serta di berikan pengawalan dari awal bertani hingga sampai pada tahap pemasangan dan ini adalah trobosan yang sangat luar biasa dari Kadin Donggala,” tuturnya.
Acara tersebut juga dirangkaikan dengan penandatanganan kerjasama antara Kadin Donggala bersama Dinas Perindustrian dan perdagangan Sulteng.
Hidayat
