Lima Taipan Kaya Raya Penguasa Tambang Batu Bara di Indonesia

  • Whatsapp
Foto: Aktivitas pertambangan batubara milik Bayan Resources di Tabang/Pakar, Kalimantan, Jumat (17/11/2023). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta,- Tercatat Indonesia memiliki jajaran orang terkaya yang memperoleh kekayaan melalui usaha tambang batu bara.

Jakarta,- Tercatat Indonesia memiliki jajaran orang terkaya yang memperoleh kekayaan melalui usaha tambang batu bara.

Mereka bahkan berharta “unlimited” dari bisnis tersebut. Berikut raja tambang RI yang dirangkum oleh CNBC Indonesia:

Low Tuck Kwong

Dato’ Low Tuck merupakan seorang pengusaha Indonesia sekaligus pemilik PT Bayan Resources Tbk (BYAN), salah satu perusahaan yang bergerak di sektor tambang batu bara. BYAN merupakan emiten batu bara dengan kapitalisasi terbesar di bursa domestik. Tercatat kapitalisasi pasarnya saat ini mencapai Rp 658,33 triliun.

Mengutip Daftar 50 Orang Terkaya Forbes, Senin (15/1/2024), Low Tuck Kwong memiliki harta US$27,2 miliar atau setara Rp 422,79 triliun. Dia tercatat sebagai orang terkaya ke-3 di Indonesia di bawah keluarga Hartono dan Prajogo Pangestu.

Keluarga Widjaja

Keluarga yang dikepalai oleh mendiang Eka Tjipta Widjaja itu menguasai Sinar Mas Group, salah satu konglomerat masa Orde Baru. Grup Sinar Mas memiliki PT Dian Swastika Sentosa Tbk. (DSSA) yang bergerak di bidang energi dan infrastruktur.

Anak perusahaan DSSA, PT Golden Energy Mines Tbk. (GEMS) dan Golden Energy and Resources Ltd. (GEAR) menjadi penyumbang batu bara. GEAR tidak hanya memiliki tambang di Indonesia, tetapi juga mengakuisisi aset tambang di Australia, yaitu Stanmore Coal. Putra dari Eka, Franky Oesman Widjaja menjadi Komisaris Utama DSSA.

Adapun kekayaan keluarga Widjaja mencapai US$10,8 miliar atau setara dengan Rp 168,3 triliun.

Berita terkait