Madinah,- Jakarta – Fase pemulangan jemaah haji ke Tanah Air telah berakhir seiring bertolaknya kloter 30 asal Embarkasi Kertajati (KJT-30) dini hari tadi. Hingga berakhirnya operasional, 62 orang masih menjalani perawatan di Arab Saudi.
“Jemaah yang masih dirawat di rumah sakit Arab Saudi berjumlah 62 orang, baik di Jeddah, Makkah, maupun Madinah,” ujar Anggota Media Center Kementerian Agama Widi Dwinanda dalam konferensi pers daring siang ini, Senin (22/7).
Jemaah haji diberangkatkan dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMMA) Madinah, Arab Saudi. Kemudian, menuju Bandara Kertajati di Jawa Barat, Indonesia.
Kepulangan jemaah kloter KJT-30 diangkut menggunakan maskapai Saudia Airlines nomor penerbangan SV-5712. Ini sekaligus menjadi penanda berakhirnya operasional layanan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Daerah Kerja (Daker) Bandara.
“Dengan kepulangan jemaah kloter KJT-30 yang diterbangkan hari ini, Senin, 22 Juli 2024 pukul 01.00 WAS, maka fase pemulangan jemaah haji gelombang II dinyatakan selesai. Ini sekaligus mengakhiri tugas pelayanan PPIH Arab Saudi Daker Bandara,” ujar Kepala Daker Bandara Abdillah di Bandara AMMA Madinah, Senin (22/7/2024).
Kloter KJT-30 ini berisi jemaah haji yang berasal dari berbagai Kabupaten di Provinsi Jawa Barat. Di antaranya Kabupaten Majalengka, Kuningan, Cirebon, Indramayu, dan Subang.
“Jemaah haji kloter terakhir ini dijadwalkan akan mendarat di Bandara Kertajati. Diperkirakan pada 22 Juli 2024 pukul 15.15 WIB,” kata Abdillah.