“Dari tangan salah satu anggotanyalah ditemukan senjata tajam,” katanya.
Sementara geng motor lainnya menamakan komunitas mereka dengan Kusatop atau “Kurang Senang, Torang Top”.
“Mereka adalah remaja-remaja yang kebanyakan berdomisili di Kelurahan Ampana,” ujarnya.
Dia menambahkan, saat ini, remaja-remaja anggota geng motor tersebut telah diamankan di Mapolres Touna. Empat orang dari kelompok geng motor PCD dan lima orang dari Kusatop.
Saat ini sembilan remaja geng motor itu menjalani pemeriksaan oleh penyidik Satuan Reserse Kriminal Polres Touna.
Dari mereka juga diamankan barang bukti berupa tujuh telepon genggam, dua bendera, sajam dan empat sepeda motor. ***
Sumber: globalsulteng.com