Profil Aleksandar Vucic, Presiden Serbia yang Didemo Ratusan Ribu Warganya Karena Kasus Korupsi

  • Whatsapp
RATUSAN ribu pengunjung rasa di Beograd yang menentang pemerintahan Presiden Aleksandar Vucic pada Sabtu, 15 Maret 2025/Net

Kepemimpinan sebagai Perdana Menteri dan Presiden

Sebagai Perdana Menteri, Vucic memfokuskan diri pada reformasi ekonomi, menarik investasi asing, dan mendorong integrasi Serbia ke Uni Eropa. Namun, kepemimpinannya juga dikritik karena kecenderungan otoriter, termasuk kontrol media yang ketat dan tekanan terhadap oposisi politik.

Pada 2017, dia terpilih sebagai Presiden Serbia, posisi yang lebih seremonial, tetapi dia tetap mempertahankan pengaruh signifikan dalam politik negara.

Kontroversi dan Tuduhan Korupsi

Pada November 2024, insiden tragis terjadi di stasiun kereta Novi Sad, di mana atap beton runtuh dan menewaskan 15 orang.

Insiden ini memicu protes besar-besaran yang dipimpin mahasiswa, menuduh pemerintah korupsi dan kelalaian dalam pengawasan proyek infrastruktur. Protes tersebut berkembang menjadi gerakan nasional yang menuntut transparansi, akuntabilitas, dan reformasi dalam pemerintahan.

Berita terkait