SULTENG,- Pemilihan kepala daerah serentak 2024 sudah berlalu. Yang berlaku adalah tunai janji. Kolaborasi semua kekuatan menjadi hal penting. Demikian pertemuan Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid dan Kepala PMI Sulteng yang sebelumnya Ketua Timses Ahmad H Ali – Abd Karim Aljufri, Hidayat Lamakarate di Palu belum lama ini.
Keduanya satu alumni sekolah Pamong Praja – APDN. Keduanya juga karir birokrasinya moncer. Hidayat mengundurkan diri dari Sekdaprov saat ikut Pilkada 2015 lalu.
Keduanya bertemu membahas beberapa poin yaitu : 1). Program kerja PMI ke depan yang akan berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, 2). Upaya meningkatkan ketersediaan stok darah di rumah sakit untuk memenuhi kebutuhan darah dalam situasi darurat.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur Dr. Anwar Hafid menyampaikan bahwa sistem distribusi darah di rumah sakit sangat bergantung pada ketersediaan stok darah yang cukup dan memadai untuk memenuhi kebutuhan pasien.
