Editor : Fathia
Kaili Post- Paus Fransiskus akan dimakamkan di Lapangan Santo Petrus, Kota Vatikan, pada Sabtu, 26 April 2025, pukul 10.00 waktu setempat (15.00 WIB). Diperkirakan 200.000 hingga 500.000 orang, termasuk 130 kepala negara dan delegasi internasional, akan hadir untuk memberikan penghormatan.
Upacara pemakaman akan dipimpin oleh Kardinal Giovanni Battista Re dan berlangsung sekitar 2,5 jam dengan ibadah dalam bahasa Latin. Berbeda dari pemakaman Paus sebelumnya, upacara ini lebih sederhana sesuai dengan keinginan Paus Fransiskus sendiri. Khotbah akan menghormati hidup dan warisan Paus Fransiskus.
Sebelum meninggal, Paus Fransiskus berbicara berkali-kali tentang konflik di Gaza dan terus menghubungi sekelompok orang kristen di palestina jalur Gaza, Gabriel Romaneli mengatakan bahwa Paus Fransiskus selalu memanggil mereka dan memberikan berkat, ia mengucapkan terimakasih atas doa-doa kami untuknya, “Jadi sebagai seorang pendeta di sini, merasakan kedekatan dengan Paus sendiri bagi kami merupakan tanda yang sangat jelas dan sangat kuat akan belas kasihan Tuhan dan dorongan untuk melayani Tuhan di Gereja-Nya,” ujarnya. Melansir tribunnews.
