Wali Kota Hadianto Rasyid mengapresiasi dukungan BPJN terhadap program pembangunan di Kota Palu, khususnya dalam masa percepatan rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana.
Ia menyampaikan bahwa Pemkot telah mengirim surat kepada Presiden RI untuk meresmikan proyek-proyek strategis yang ditargetkan rampung pada Oktober, dengan harapan Presiden dapat hadir pada November atau Desember.
Pertemuan juga membahas perkembangan paket pekerjaan A1 dan A2.1, termasuk penanganan ruas jalan dalam kota, tanggul Rajamoili–Cut Mutia, oprit Jembatan Palu IV, dan rigid beton oleh pelaku tambang.
Wali Kota menegaskan batas waktu perbaikan jalur tambang hingga Agustus, seraya meminta BPJN turut memantau pelaksanaannya agar pihak yang tidak menjalankan kewajiban dapat dikenai konsekuensi.
Kedua belah pihak menutup pertemuan dengan komitmen memperkuat sinergi demi percepatan pembangunan Kota Palu.