SULTENG – Dalam sebuah kesempatan, Gubernur Anwar Hafid berpidato menjanjikan tahun 2026, tahun ‘meledak’ pembangunan. Utamanya, infrastruktur jalan provinsi dan intervensi jalan desa dari provinsi. Tujuannya guna mencapai BERANI Lancar.
Di sisi lain, DPRD Sulteng kini sedang membahas RAPBD TA 2026. Ancaman defisit hingga Rp1,3 triliun mulai diperbincangkan birokrasi dan elite politik. Bahkan beberapa media online memastikan penurunan total APBD Sulteng 2026. Dari Rp5,2 triliun sebelumnya.
Demikian juga dengan dana bagi hasil (DBH) 2026. Wilayah di seluruh (kabupaten/kota) Sulteng mengalami ‘longsor’ DBH 2026 sebesar Rp2,1 triliun. Atau turun sampai 62 persen dari DBH tahun ini (2025). Yaitu 2025 DBH Sulteng memperoleh Rp701 miliar, tapi 2026 sisa Rp272 miliar saja.
Dana Bagi Hasil (DBH) merupakan dana yang bersumber dari pendapatan APBN yang dialokasikan kepada daerah berdasarkan angka persentase tertentu untuk mendanai kebutuhan daerah dalam rangka pelaksanaan desentralisasi.
Lantas apa cara cerdas pemimpin di kabupaten, kota dan gubernur di Sulawesi Tengah mengatasi penurunan anggaran transfer keuangan daerah (TKD). Bayangan sejumlah program dan kegiatan yang disusun di RPJMD pasti terganggu. Akan banyak kegiatan dan program RAPBD 2026 se Sulteng di tip ex.
Gubernur, bupati dan wali kota akan menjerit dan putar otak segera kreatif mencari sumber baru pendapatan daerah. Sayang, sejumlah potensi daerah perizinannya juga dikangkangi pemerintah pusat. Bila terjadi bencana alam akibat ekstraktif alam akibat investasi, maka daerah dan masyarakatnya yang duluan penerima dampaknya. Bukan penerima manfaat. Adilkah Jakarta?
BERIKUT RINCIAN DBH TAHUN 2026 KABUPATEN/KOTA DAN PROVINSI SE SULAWESI TENGAH
DBH Pajak: 90,837,863,000
DBH SDA : 178,494,300, 000
DBH Sawit : 3,615,970,000
Total 272,948,133,000
Kabupaten Banggai
110,529,519,000
167,151,303,000
1,567,550,000
Total : 279,248,372,000
Kabupaten Banggai Kepulauan
4,280,113,000
17,991,833,000
Total : 22,271,946,000
Kabupaten Buol
5,524,468,000
17,904,348,000
1,354,099,000
Total : 24,782,915,000
Kabupaten Toli-Toli
5,510,941,000
17,999,456,000
1,089,784,000
Total : 24,600,181,000
Kab. Donggala
5,637,226,000
24,122,487,000
1,727,861,000
Total : 31,487,574,000
Kab. Morowali
68,526,384,000
168,277,709,000
1,890,976,000
Total : 238,695,069,000
Kab. Poso
5,047,850,000
27,192,248,000
1,459,183,000
Total : 33,699,281,000
Kota Palu
14,637,750,000
63,751,105,000
400,000,000
Total : 78,788,855,000
Kab. Parigi Moutong
5,228,089,000
24,315,871,000
1,060,739,000
Total : 30,604,699,000
Kab. Tojo Una Una
4,473,776,000
54,977,754,000
1,022,084,000
Total: 60,473,614,000
Kab. Sigi
4,712,768,000
23,546,075,000
1,045,066,000
Total : 29,303,909,000
Kab. Banggai Laut
4,400,838,000
18,473,747,000
Total : 22,874,585,000
Kab. Morowali Utara
12,685,082,000
149,415,073,000
2,186,868,000
Total: 164,287,023,000
Total
342,032,667,000
953,613,309,0001
18,420,180,000
Total : 1,314,066,156,000 (DBH se wilayah Sulawesi Tengah | tahun 2026). ***








