Reporter/Donggala: Zubair
BRI
UNIT Donggala diduga merilis data nasabah salah dalam
mengimput Nomor Induk Kependudukan (NIK). Hal itu terungkap dari salah seorang
nasabah atas nama Chairil di Banawa Kabupaten Donggala kemarin. Datanya tak
dapat diakses BRI setempat lantaran diduga NIK-nya digunakan nasabah lain yang berasal
dari Desa Lembasada Kecamatan Banawa Selatan.
UNIT Donggala diduga merilis data nasabah salah dalam
mengimput Nomor Induk Kependudukan (NIK). Hal itu terungkap dari salah seorang
nasabah atas nama Chairil di Banawa Kabupaten Donggala kemarin. Datanya tak
dapat diakses BRI setempat lantaran diduga NIK-nya digunakan nasabah lain yang berasal
dari Desa Lembasada Kecamatan Banawa Selatan.
Chairil yang ditemui di Donggala Rabu kemarin mengaku bingung
data NIK-nya tidak diakses BRI unit Donggala. Dia akan melakukan klarifikasi ke
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Donggala.
‘’Saya akan
melaporkan data NIK saya ke Dukcapil Donggala,” ujarnya. NIK yang diduga
salah input itu, hanya selisih diangka satu dan nol. Chairil memiliki nomor
induk kependudukan 7203081907650001.**
data NIK-nya tidak diakses BRI unit Donggala. Dia akan melakukan klarifikasi ke
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Donggala.
‘’Saya akan
melaporkan data NIK saya ke Dukcapil Donggala,” ujarnya. NIK yang diduga
salah input itu, hanya selisih diangka satu dan nol. Chairil memiliki nomor
induk kependudukan 7203081907650001.**