Komentar, Rehab Trans Sulawesi (Loli) Dikeluhkan Pengendara

  • Whatsapp

Reporter/Donggala: Zubair

REHABILITASI Jalan Trans Sulawesi wilayah Palu –
Donggala, tepatnya pekerjaan di dua titik Desa Loli Ogedan Loli kilometer 14 dan Desa Loli Saluran kilometer 19, dikeluhkan para pengendara karena menggangu
cara pandang dan jalan bebatuan.

Pengerasan badan jalan yang dilakukan sejak bulan Juni
lalu sampai kemarin belum juga dilakukan pengaspalan. Warga setempat mengaku
terganggu dengan debu yang beterbangan dari jalan yang direhabilitasi tersebut.
Tidak hanya itu, pengendara juga terganggu dengan bahu jalan yang bergelombang.

Rijal, kepada Kaili Post Rabu kemarin mengeluhkan jalan
yang ditimbun dan belum di aspal. Selain memperlambat jarak tempuh jalur
transportasi juga tebalnya debu hingga mengganggu jarak pandang yang membahayakan
pengendara. 



‘’Kami kalau sudah melintas jalur ini harus pelan-pelan bila tidak
ingin celaka. Karena badan jalan bergelombang akibat tidak sempurnanya badan
jalan yang ditimbun,” ujarnya.**

Berita terkait