PELAKSANAAN Rapat Kordinasi Penanaman Modal Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) tahun 2019 di Pusatkan di Kabupaten Tojo Una-Una (Touna) di Hotel Ananda, Kelurahan Ampana, Kecamatan Ampana Kota, Senin (25/3/2019).
Rakor ini dihadiri Asisten II Bidang Administrasi Ekonomi, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, Dr. Ir. Bunga Elim Somba, M.Sc, Bupati Touna Mohammad Lahay, SE, MM, Sekda Touna Taslim DM.Lasupu, SP, MT, Asisten Pemerintahan Bidang Administrasi Pemerintahan dan Kesra, Ir.Munawar.Mapu M.Si, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Haerul Willah, S.Sos,M.Si., Pejabat Deputi Pengendalian Pelaksanaan penanaman Modal/Pejabat Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia, Para Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten/Kota se-Provinsi Sulawesi Tengah serta Para Kepala Organisasi Perangkat Daerah Lingkup Pemerintahan Daerah atau yang mewakili yang sempat hadir pada Rakor Penanaman Modal Tingkat Provinsi Sulteng Tahun 2019.
Dalam sambutan Bupati Touna Mohammad Lahay menyampaikan, bahwa Kabupaten Touna dibentuk dengan amanat Undang-Undang Nomor 23 tahun 2003 tepatnya tanggal 18 Desember 2003 dengan jumlah penduduk saat ini 150.820 jiwa dan luas wilayah 5.721,51 km² yang terdiri dari gugusan pulau-pulau besar dan kecil sebanyak 454 pulau.
“Hingga kini Kabupaten Touna memiliki 12 Kecamatan terdiri dari 6 Kecamatan berada didaratan dan 6 Kecamatan lainnya berada di gugusan kepulaun Togean yang merupakan salah satu Kawasan Strategis Parawisata Nasional (KSPN) dari 88 KSPN yang ada di Indonesia sebagaimana yang telah ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2011 tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional 2010-2025,” kata Bupati saat membacakan sekilas profil Kabupaten Touna.
Bupati mengatakan, selain sektor Pariwisata yang menjadi unggulan Kabupaten Touna yakni sektor Pertanian dan sektor Perikanan dan Kelautan juga serta sektor lainnya serta kepulauan Togean juga merupakan kawasan destinasi pariwisata yang telah dikenal dimanca Negara. Oleh sebab itu sangatlah tepat jika panitia telah menetapkan pelaksanaan Rakor kali ini dilaksanakan di Kabupaten Touna.
“Rapat Koordinasi yang dilaksanakan tersebut merupakan Agenda Tahunan, oleh sebab itu Bupati Touna mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah yang telah menetapkan Kabupaten Touna sebagai Tuan Rumah tempat Pelaksanaan Rakor ini. Semoga momen kegiatan Rakor yang dilaksanakan akan menghasilkan kebijakan kongkrit yang bertujuan meningkatkan investasi di Sulawesi Tengah khususnya di Kabupaten Touna dan apa yang dilakukan untuk kepentingan masyarakat di daerah ini senantiasa dinilai sebagai ibadah oleh Allah Subahana Wa Ta’ala, Tuhan Yang Maha Esa,” tutupnya.**
Reporter/Touna: yahya lahamu
