IMIP Warning Praktek Penipuan Perekrutan Karyawan

  • Whatsapp
banner 728x90

Morowali, – PT Indonesia Morowali Industrial Park memberikan warning atau peringatan kepada masyarakat terutama kepada para calon karyawan untuk tidak mempercayai jika ada pihak-pihak yang membuka pendaftaran dan melakukan perekrutan karyawan di luar kawasannya.

“Seluruh proses pelamaran mulai dari memasukkan berkas, verifikasi, induksi, MCU dan lain sebagainya dilakukan di dalam kawasan kami dan dilakukan oleh tim HRD PT IMIP” kata Dedy Kurniawan, selaku Koordinator Divisi Komunikasi dan Hubungan Media PT IMIP Morowali, Senin (3/2/2020).

Dedy mengatakan, pihaknya mengeluarkan penjelasan tersebut menyusul santer beredarnya informasi di masyarakat tentang adanya pihak yang membuka pendaftaran lowongan kerja dan melakukan perekrutan di luar kawasan PT IMIP.

Informasi beredar menyebutkan, para calon karyawan yang direkrut nantinya akan dipekerjakan di perusahaan baterai lithium yang ada di dalam kawasan PT IMIP.

Secara tegas Dedy menyatakan bahwa informasi tersebut palsu dan tak bisa dipertanggungjawabkan karena sesuai peraturan perusahaan yang berlaku, seluruh proses perekrutan calon karyawan di lakukan oleh PT IMIP di dalam kawasannya.

“Jadi kalau ada pihak yang melakukan perekrutan di luar kawasan IMIP dan menjanjikan akan dipekerjakan di salah satu perusahaan yang ada di sini, saya pastikan itu bohong dan PT IMIP tidak bertanggung jawab jika ada pihak-pihak yang menjadi korban atas perbuatan itu” katanya.

Dikatakan Dedy, seluruh perusahaan kontraktor atau supplier yang bermitra dengan perusahaan-perusahaan di dalam kawasan PT IMIP semuanya terdaftar dan memiliki kontrak kerja yang legal dan jelas. Dipastikan, hingga saat ini pihak PT IMIP dan perusahaan-perusahaan di dalam kawasannya tak pernah melakukan kerjasama dengan kontraktor atau supplier untuk melakukan perekrutan karyawan.

“Yang jelas, tak ada pihak ketiga untuk merekrut, sejak PT IMIP berdiri tahun 2014, seluruh proses perekrutan calon karyawan untuk perusahaan-perusahaan di dalam kawasan IMIP ini dilakukan oleh kami” ungkapnya.

Dedy mengatakan agar masyarakat tak mudah mempercayai jika ada pihak atau oknum-oknum tertentu yang membuka lowongan kerja untuk dipekerjakan di dalam kawasan PT IMIP selain dari pada pihak PT IMIP sendiri, apalagi jika pihak atau oknum-oknum tersebut sampai meminta imbalan sejumlah uang.

Reporter: Bambang Sumantri

Berita terkait