Palu,- Mendagri Jenderal Polisi (Purn) Prof Drs Muhammad Tito Karnavian, menyampaikan, tahapan pilkada serentak Tahun 2020 sudah berjalan pada bulan Juni sesuai PKPU Nomor 5 Tahun 2020.
“Maka saya meminta kepada para kepala daerah yang melaksanakan pilkada serentak, agar mendukung penyelenggara (KPUD dan Bawaslu Daerah) untuk melakukan tahapan pilkada dengan baik. Yakni sesuai dengan protokol pencegahan penyebaran Covid-19,” ujar Mendagri saat rapat koordinasi secara virtual dengan 270 kepala daerah, Rabu (24/6/20).
Sehingga, realisasi anggaran NPHD dari 270 daerah dengan rincian 9 provinsi, 224 kabupaten dan 37 kota yang telah ter-transfer ke KPUD, Bawaslu Daerah dan Pengamanan masih ditemukan realisasi anggaran dibeberapa daerah di bawah 40 %.
“Untuk Sulteng, realisasi transfer anggaran sudah bagus, tinggal menunggu realisasi transfer berikutnya. Dari 7 kabupaten dan 1 kota di wilayah Sulteng yang melaksanakan pilkada serentak 2020, Kabupaten Banggai sangat memprihatinkan, karena realisasi anggaran ke KPUD 11,60%, Bawaslu Daerah 15,13%, Pengamanan 0,00%. Maka, tolong bantuan, Pak Longki diingatkan Bupati Banggai mau pemilu atau nggak?,” jelasnya.
Namun, kata Dia, saya mengapresiasi Pemerintah Banggai Laut atas realisasi transfernya KPUD 40,00%, Bawaslu Daerah 40,00%, Pengamanan 81,82%. “luar biasa Banggai Laut, artinya serius,” nilainya.
Untuk diketahui, Kabupaten Sigi KPUD 36,67%, Bawaslu Daerah 40,00%, Pengamanan 0,00%, Kabupaten Morowali Utara KPUD 40,00%, Bawaslu Daerah 42,47%, Pengamanan 0,00%, Kab.upaten Poso KPUD 41,75%, Bawaslu Daerah 40,98%, Pengamanan 0,00%, Kabupaten Touna KPUD 40,62%, Bawaslu Daerah 40,55%, Pengamanan 0,00%. Selanjutnya, Kabupaten Toli-toli KPUD 40,00%, Bawaslu Daerah 40,00%, Pengamanan 0,00% dan Kota Palu KPUD 42,32%, Bawaslu Daerah 40,42%, Pengamanan 56,08%.
” Kita akan segera menindaklanjuti arahan Menteri Dalam Negeri sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan,” ujar Gubernur Sulteng, Drs Longki Djanggola.***
Editor: Yohanes Clemens
