Palu,- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Anutapura Palu mengajukan fasilitas tempat istirahat untuk para petugas medis yang bertugas merawat pasien Covid-19 ke Pemerintah Kota (Pemkot) Palu.
Plt Direktur RSUD Anutapura Palu, drg Herry Mulyadi, mengatakan, melihat perkembangan banyaknya petugas medis yang kelelahan, ia berinisiatif mengajukan permohonan kepada Wali Kota Palu untuk menganggarkan tempat istirahat di hotel.
“Hari ini baru diajukan, mudah-mudahan usulan saya dipenuhi,” ujar drg Herry Mulyadi, Senin (19/10/2020).
drg Herry kemudian menjelaskan, pengajuan tersebut lantaran saat ini banyak tenaga medis merasa kelelahan sehingga membutuhkan waktu untuk beristirahat. Dikhawatirkan jika kondisi petugas medis kelelahan akan menurunkan imunitas sehingga rentan terpapar virus korona.
Adapun fasilitas tempat istirahat yang diusulkan ke Pemkot Palu bagi petugas medis sejumlah sepuluh kamar dengan jangka waktu selama dua bulan.
drg Herry berharap, Pemkot Palu dapat menerima pengajuan fasilitas tersebut sehingga para petugas medis bisa mendapatkan waktu untuk beristirahat dan diharapkan itu dapat mengembalikan imunitas yang turun akibat kelelahan.
“Prinsipnya, jangan sampai kita menolong tapi kita tidak mampu menolong diri sendiri. Sehingga saya berharap mudah-mudahan Pemkot bisa memenuhinya karena petugas medis tidak ada istirahat sehingga perlu ada langkah-langkah pencegahan yaitu upaya bagaimana petugas kami bisa eksis dan melaksanakan tugas dengan baik tanpa terkonfirmasi positif Covid-19,” ujarnya.
“Saya mengusulkan ini karena darurat, banyak tenaga kami sudah kena. Jadi saya merasa bertanggung jawab kepada mereka sebab, satu saja yang positif yang lain bisa kena bahkan pasien bisa kena gara-gara petugas,” lanjutnya.
Sebelumnya, RSUD Anutapura Palu juga telah mengajukan inisiatif sama bagi para petugas medis yakni berupa fasilitas istirahat di hotel selama tiga bulan sampai Juli 2020.***
Reporter: Windy Kartika
