Palu,- Sulawesi Tengah Corporate. Itulah harapan Gubernur Rusdy Mastura mencapai visinya Bergerak Cepat Tuntas Mewujudkan Sulteng Sejahtera dan Maju. Pikiran itu oleh gubernur di break down ke semua strategi kebijakan. Termasuk, pengembangan dan pemajuan badan usaha milik daerah. Olehnya, Gubernur Cudy mengajak semua bupati dan wali kota bersinergi BUMD bersama BUMD Sulteng yaitu PT Membangun Sulteng. Hal itu untuk penguatan institusi kelembagaan atau badan usaha. Modelnya dengan perseroan terbatas atau CV. Kegiatannya berorientasi dengan pengelolaan sumber daya alam dan berbasis kawasan.
Kedua; manajemen BUMD harus dikelola oleh profesional, terampil dan memiliki basis entrepreneur dan rencana bisnis yang kuat, memiliki jejaring ekonomi yang berskala nasional dan internasional. ‘’Maaf perusahaan daerah sudah waktunya bukan tempat menampung orang yang tidak memiliki basis entrepreneur dan rencana bisnis yang kuat,’’ tegas gubernur.
Ketiga; kolaborasi bisnis antara BUMD provinsi dan BUMD kabupaten/kota. Tujuannya menjawab peluang bisnis dengan basis kekayaan sumber daya alam dan tata kelola bisnis kawasan, aspek permodalan dan akses pemasaran (market).
Demikian ditekankan gubernur saat talk show di RRI bersama dengan Bupati Buol, Ketua Komisi yang membidangi BUMD DPRD Tolitoli, Asisten II Serdakab Parigi Moutong Senin 12 Juli 2021 secara virtual. Gubernur didampingi sejumlah pejabat eselon II yang terkait dengan BUMD dan tenaga ahli gubernur Yunan Lampasio. ***
jurnalis kailipost.com/sumber : andono wibisono/adpim setdaprov sulteng
