Palu,- Sesuai edaran dari Dinas Pendidikan Kota Palu sejumlah SMA dan SMK di kota Palu mulai melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Senin, (04/10/2021).
Kebijakan diberlakukan seiring menurunnya level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) ke level 3 di Kota Palu.
Seperti diketahui pertemuan tatap muķa ini baru diberlakukan di SMA dan SMK di Kota Palu, meski tidak sepenuhnya diberlakukan di setiap sekolah, tergantung keputusan dari masing-masing sekolah.
Seperti yang terlihat di SMA dan SMK Muhammadiyah Palu. Mereka sudah mulai melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka. Meski begitu hari pertama PTM di kedua sekolah belum diisi materi pembelajaran karena.
Terlihat para siswa datang ke sekolah dengan antusias dan tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat, seperti memakai masker dan mencuci tangan selum masuk ke lokasi sekolah.
“Iyah untuk hari ini sekolah kami sudah mulai melaksanakan pertemuan tatap muka sesuai edaran dari Dinas Pendidikan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan” ungkap Nur’ain B.Lagandja selaku Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah Palu.
Beliau juga menjelaskan bahwa pihak sekolah mereka bahwa sebelum menerapkan PTM ini, pihak sekolah sudah membuat surat izin PTM bagi para siswa untuk diserahkan kepada orang tua yang kemudian ditanda tangani jika mengizinkan anaknya untuk ikut PTM, dan tidak mempermasalahkan jika ada orang tua yang belum mengizinkan anaknya untuk ikut PTM.
Para siswa SMA Muhammadiyah yang hadir menyambut gembira pemberlakuan tatap muka langsung yang sudah di mulai dilaksanakan di sekolah mereka, pasalnya momen belajar langsung seperti ini baru pertama kali mereka rsakan terutama bagi siswa kelas sepuluh dan kelas sebelas
“Saya merasa senang bisa belajar online lagi, karena sudah lama belajarnya olffline terus dan kita jadi bosan. Kalau belajar offline juga senang bisa kumpul sama teman-teman lagi setelah hampir dua tahun belajar di rumah saja. Ujar Lukman siswa kelas XII SMA Muhammadiyah Palu.
“Kalau belajar offline, materinya kita lebih paham daripada online, karena beda suasananya kalau online dan tetap muka langsung” sahut Eka salah satu siswa lainnya.
Sementara itu di SMA Negeri 1 Palu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum mengatakan bahwa PTM untuk hari pertama di sekolah mereka masih sebatas uji coba dan simulasi untuk kemudian diterapkan seterusnya jika progresnya menunjukkan tren yang positif.
“Untuk hari ini hanya simulasi. Setiap hari akan ada evaluasi, kalau dari hasil evaluasi ada bagaimana bagaimananya, maka untuk besok sekolah tidak akan dilanjut. Untuk hari ini hanya kelas 3 saja yang masuk, tetapi tidak semua hanya 50% dari kelas 3 yang masuk” ujar Aksa selaku Wakasek Bid Kurikulum SMA Negeri 1 Palu.
Mahasiswa Magang: Fredi, Razly, Novitariana
