Hadir langsung ke Gaza dan mengamati apa yang sebenarnya terjadi penting guna mencari solusi serta menghindari terulangnya konflik serupa terulang di masa mendatang.
“Anda harus berada di atasnya, siap untuk memadamkan masalah jika itu terjadi,” ujarnya.
Dia juga prihatin dengan potensi terulangnya konflik antara Israel dan Hamas di Gaza yang bisa menghambat proses pembebasan sandera Israel berikutnya.
Menurut dia, potensi gangguan tak hanya datang dari pihak Gaza, tapi juga kelompok-kelompok sayap kanan di Israel.
“Ingat, ada banyak orang, radikal, fanatik, tidak hanya dari pihak Hamas, dari pihak sayap kanan Israel, yang benar-benar terdorong untuk meledakkan seluruh kesepakatan ini,” ujarnya.
Trump dan timnya, lanjut dia, masih berupaya mencari solusi jangka panjang untuk Jalur Gaza. ***
Sumber: iNews.id