KOTA PALU,- EMPAT Warisan dunia budaya Indonesia dan tujuh warisan budaya tak benda yang masuk dalam daftar badan lembaga dunia PBB atau yang membidanginya UNESCO. Salah satunya adalah Candi Borobudur yang mana telah diserahkan kepada Wali Kota Palu pada saat pembukaan FPPN II.
Kementerian Pendidikan dan kebudayaan RI Direktorat Warisan dan Diplomasi budaya menggelar pameran seni dan serta berbagai pertunjukan yang berorientasikan kebudayaan bangsa di Taman Budaya Jalan Abd Raqi palu Senin (25/9/2017) pukul 10.00 Wita. Selain itu Direktorat juga menyampaikan informasi Direktur warisan dan diplomasi budaya RI, Dr. H. Nadjamudin Ramly, M.Si yang juga merupakan putra daerah Sulawesi tengah mengatakan salah satu kegiatan yang akan dilaksanakan kementerian adalah mengikuti Festival Art Europalia.
Hal ini sebagai bentuk diplomasi budaya untuk memperkenalkan kultur Indonesia kepada dunia. Indonesia merupakan negara pertama di Asia Tenggara yang akan memamerkan kesenian dan kebudayaan pilihan dari seluruh penjuru nusantara di tujuh negara Eropa yang berpusat di Kota Brussel Belgia Oktober 2017 hingga Januari 2018 mendatang.
Nadjamudin juga menambahkan bahwa diplomasi budaya yang mereka laksanakan untuk memfasilitasi hal tersebut ke dunia internasional. Agar kebudayaan kita lebih dikenal lagi oleh mereka. Negara-Negara yang akan disasar dalam strategi inovasi kurang lebih 50 target. Saat ini Indonesia sudah mempunyai 19 kedutaan besar yang memiliki atase dalam bidang Pendidikan dan Kebudayaan, salah satunya adalah New Zeland.
Lebih jauh dia mengatakan agar masyarakat Indonesia, terutama khalayak sulteng dalam hal ini dia yang nota bene juga sebagai putra asli Bumi tadulako bahu membahu dalam mempromosikan warisan dunia Indonesia, serta menjaga kelestarianya hingga anak cucu kita, “ Kebudayaan merupakan hulu didalam pembangunan agar dapat membangun karakter bangsa,” ujarnya.**
Reporter: Firmansyah