Reporter : Firmansyah
KAILIUPOST.COM,- KOTA PALU- PRO DAN kontra tentang polemik yang terjadi antara masyarakat di Kecamatan Palu Utara terkait keberadaan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Mpanau belum lama ini perlu segera disikapi serius Pemkot dan Dekot. Sebelumnya, ratusan warga yang bermukim di sekitar tempat itu melakukan pemblokiran jalan menuntut pemerintah untuk menutup salah satu penyuplai listrik untuk Kota Palu dan sekitarnya. Disebabkan hal tersebut memberikan dampak negatif bagi warga yang bermukim di sekitarnya.
Anggota Komisi C Hamsir ditemui Kaili Post Selasa (23/1/2018) mengatakan polemik itu harus disikapi dengan seksama dan bijaksana, dalam hal ini perlu duduk bersama antara pemerintah dan masyarakat untuk menyelesaikan hal tersebut. ‘’Tuntutan warga dari Tiga kelurahan tersebut sudah berlangsung bertahun-tahun lalu, saya sendiri yang nota bene berasal dari Kelurahan Mpanau dan kediaman kurang lebih 300 dari lokasi PLTU juga masih merasakan dampak buruk PLTU itu.
BACA SELENGKAPNYA DI HARIAN KAILI POST…!