Lingkungan Sosial Laboratorium Ujian Ilmu

  • Whatsapp

Sumber: Humas Pemprov
SEBANYAK 691 Wisudawan dari tingkat Diploma, Sarjana serta Pascasarjana
dikukuhkan Rektor Universitas Tadulako (Untad), Prof. Dr. Ir H Muhammad Basir di
Wisuda ke 93 Untad, bertempat di Gedung Auditorium utama Untad (20/8).

Adapun urutan dan jumlah wisudawan angkatan 93 terdiri dari
pascasarjana 24 orang, kedokteran 35 orang, peternakan dan perikanan 21 orang,
ekonomi 106 orang, kesehatan masyarakat 7 orang, pertanian 35 orang, matematika
dan ipa 35 orang, kehutanan 15 orang, keguruan dan ilmu pendidikan 199 orang,
hukum 89 orang, teknik 48 orang, ilmu sosial dan ilmu politik 77 orang.

Gubernur diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Sulteng Mohamad Hidayat mengucapkan
selamat atas keberhasilan telah menyelesaikan pendidikan, “Selamat kepada
para wisudawan dan wisudawati beserta keluarga atas keberhasilannya menamatkan
studi pendidikan di perguruan tinggi universitas tadulako dan berhak menyandang
gelar sarjana,” ucapnya.

Sekprov juga meyampaikan terima kasih dan mengapresiasi atas
penyelenggaraan wisuda sarjana dan pascasarjana ke 93, yang menciptakan 691
generasi intelektual, yang nantinya akselerator penting dalam membangun
sulawesi tengah yang maju, mandiri dan berdaya saing.

Lebih lanjut, menyandang status sarjana di tengah tengah lingkungan
yang dinamis dan kompleks di masyarakat tentu saja membawa konsekuensi moral
dan intelektualitas yang tidak ringan, sebab di mata masyarakat awam, para
wisudawan dan wisudawati mempunyai nilai lebih baik dari sisi keilmuan dan
etika.

Menurutnya, ilmu yang sudah diserap dari universitas tadulako nantinya
akan ditransfer dan diterapkan dalam menyelesaikan permasalahan, “Lingkungan
masyarakat akan menjadi laboratorium saudara-saudara sekalian untuk menguji
setiap ilmu yang didapatkan selama di bangku kuliah”,jelasnya.

Diakhir sambutan, Sekprov berpesan agar wisudawan dan wisudawati terus
meningkatkan wawasan yang dibutuhkan untuk menunjang pekerjaan secara mandiri
dan bermanfaat serta senantiasa menjaga hubungan silatuhrahmi dengan almamater
untad,”wisudawan dan wisudawati mesti cakap dalam menerapkan keterampilan,
agar menjadi figur yang profesional di bidangnya yang beretos kerja, mampu
menangkap peluang dan mampu bersaing untuk berkarya dan berproduktivitas
sebagai berkah bagi bangsa dan negara khususnya bagi prov.sulawesi
tengah”,harapnya.

Rektor Muhammad Basir Cyio dalam pesan almamaternya menyampaikan momen
kali ini terasa sangat spesial, sebab diapit oleh dua suasana yang penuh berkah
yakni peringatan detik detik proklamasi kemerdekaan yang ke 73 pada tanggal 17
agustus dan hari raya idul adha pada tanggal 22 agustus 2018.
Rektor berpesan agar para wisudawan hendaknya jangan biarkan jati diri
tergerus oleh sepercik kesombongan dan harus bersedia menghancurkan apa pun
yang tidak baik dalam hidup agar menjadi sosok insaniah yang membanggakan.

Acara ini dihadiri oleh ketua dprd
prov sulteng,forkopimda prov.sulteng, kepala bpk perwakilan sulteng, para
bupati/walikota, kepala perwakilan bpkp sulteng,pimpinan perguruan tinggi
negeri dan swasta se kota palu, rektor universitas bosowa, dekan fakultas
teknik industri umi makassar, pimpinan bank, ketua dan anggota senat untad,
serta para orang tua wisudawan.**

Berita terkait