Reporter: Iksan T
JELANG Pelepasan burung Maleo hasil konservasi PT Donggi Senoro Liquefet
Natural Gas (DSLNG), awak media (27/9/2018) terlebih dahulu diajak berkunjung
ke Pusat Informasi Migas DSLNG yang berada di daerah Desa Lamo Kecamatan Batui,
Kabupaten Banggai.
Natural Gas (DSLNG), awak media (27/9/2018) terlebih dahulu diajak berkunjung
ke Pusat Informasi Migas DSLNG yang berada di daerah Desa Lamo Kecamatan Batui,
Kabupaten Banggai.
Rahmat Azis, selaku media relations officer (RMO) DSLNG menuturkan
tujuan didirikan pusat informasi migas sebagai sarana edukasi tentang sumber
daya migas yang ada di bumi Indonesia. selain itu juga sebagai sarana mempermudah
mendapatkan informasi mengenai DSLNG dan proses kerja yang dilakukannya.
tujuan didirikan pusat informasi migas sebagai sarana edukasi tentang sumber
daya migas yang ada di bumi Indonesia. selain itu juga sebagai sarana mempermudah
mendapatkan informasi mengenai DSLNG dan proses kerja yang dilakukannya.
“Di sini akan dijelaskan tentang migas dan gas itu seperti apa,
karena banyak sekali pertanyaan yang diajukan akan hal itu dan selain itu
karena akses masuk dan ingin melihat-lihat apa yang dilakukan DSLNG secara
langsung itu sangat sulit dan terbatas bagi semua orang. Olehnya, DSLNG
mendirikan tempat ini sebagai pusat informasi dan bisa menggambarkan secara
visual tentang proses kerja yang dilakukan,” jelasnya.
karena banyak sekali pertanyaan yang diajukan akan hal itu dan selain itu
karena akses masuk dan ingin melihat-lihat apa yang dilakukan DSLNG secara
langsung itu sangat sulit dan terbatas bagi semua orang. Olehnya, DSLNG
mendirikan tempat ini sebagai pusat informasi dan bisa menggambarkan secara
visual tentang proses kerja yang dilakukan,” jelasnya.
Rahmat juga menjelaskan bahwa proyek kilang gas alam yang
dilakukan DSLNG saat ini menggunakan skema hilir yang mana proses produksi dan
pengelolaan di tempat yang berbeda. ‘’Ini pertama di Indonesia,’’ ungkapnya.
dilakukan DSLNG saat ini menggunakan skema hilir yang mana proses produksi dan
pengelolaan di tempat yang berbeda. ‘’Ini pertama di Indonesia,’’ ungkapnya.
Untuk mempermudah pengujung yang datang untuk mendapatkan
informasi di pusat informasi migas, DSLNG sudah menyediakan beberapa fasilitas
diantaranya seperi ruang ekploitasi, ruang DSLNG, ruang perpustakaan dewasa dan
anak serta ruang mini teater.
informasi di pusat informasi migas, DSLNG sudah menyediakan beberapa fasilitas
diantaranya seperi ruang ekploitasi, ruang DSLNG, ruang perpustakaan dewasa dan
anak serta ruang mini teater.
Dari ruang yang disediakan pengunjung akan mendapatkan informasi
sesuai ruang masing-masing sesuai alur cerita terbentuknya minyak dan gas. Dan
untuk mendapatkan informasi secara menyeluruh tentang DSLNG baik sejarahnya
sampai proses kerja yang di lakukan akan di dapatkan saat masuk keruang DSLNG.
sesuai ruang masing-masing sesuai alur cerita terbentuknya minyak dan gas. Dan
untuk mendapatkan informasi secara menyeluruh tentang DSLNG baik sejarahnya
sampai proses kerja yang di lakukan akan di dapatkan saat masuk keruang DSLNG.
Selain itu para pengunjung juga bisa melihat secara visual
bagaimana bentuk dari gas serta proses kerja yang dilakukan oleh DSLNG dan
tempat kantong-kantong produksi migas dan gas yang dimiliki DSLNG melalui ruang
mini teater yang tersedia.
bagaimana bentuk dari gas serta proses kerja yang dilakukan oleh DSLNG dan
tempat kantong-kantong produksi migas dan gas yang dimiliki DSLNG melalui ruang
mini teater yang tersedia.
Lanjutnya, pusat informasi migas juga menjadi tempat yang sering
dikunjungi para siswa baik dari SD sampai SMK yang ada di Luwuk. Pusat
Informasi Migas ini buka setiap hari senin sampai sabtu mulai pukul 08.00 Wita
sampai 16.00 Wita hari dan hari Minggiu tutup.**
dikunjungi para siswa baik dari SD sampai SMK yang ada di Luwuk. Pusat
Informasi Migas ini buka setiap hari senin sampai sabtu mulai pukul 08.00 Wita
sampai 16.00 Wita hari dan hari Minggiu tutup.**
