IAIN Ketambahan 34 Dosen

  • Whatsapp
Sumber: Humas IAIN

INSTITUT Agama Islam Negeri (IAIN) Palu, Sulawesi Tengah, ketambahan 34 dosen
hasil seleksi CPNS 2018, dari 63 kuota formasi termasuk jabatan non-dosen yang
ditetapkan oleh pemerintah bagi perguruan tinggi tersebut.

Kepala Sub Bagian Kepegawaian IAIN Palu Rafiuddin Ibrahim mengemukakan,
IAIN Palu tengah menyiapkan pemberkasan 34 dosen hasil seleksi CPNS 2018.

“Pemberkasan dilakukan mulai tanggal 16 Januari hingga 5 Februari.
Jadi tanggal 5 Februari, seluruh berkas CPNS yang lulus harus suda terkumpul di
Biro Kepegawaian Kementerian Agama RI,” ucap Rafiuddin Ibrahim.

Selain 34 dosen, kata dia, IAIN Palu juga menyiapkan berkas 3 CPNS
non-dosen untuk diusulkan kepada Kementerian Agama RI.

Ia mengemukakan, pemberkasan itu untuk pengusulan perolehan nomor induk
pegawai (NIP), yang selanjutnya akan ditetapkan lewat keputusan pemerintah.

“Jadi, usulan NIP CPNS 2018 bertujuan agar mereka segera
memperoleh SK, atau yang biasa disebut SK 80 persen,” ujar dia.

Ia memperkirakan SK 80 persen akan turun sekitar bulan Maret atau April
2019. Karena itu, mereka yang lulus hasil seleksi CPNS 2018 agar bersabar.

Berdasarkan pengumuman Sekretaris Jenderal Kementerian Agama Nomor:
P-00805/SJ/B. II .2/Kp.00.1 /01 /2019, tanggal 15 Januari 2019, tentang Hasil
Seleksi Akhir Dan Persyaratan Pemberkasan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS)
Kementerian Agama Republik Indonesia Tahun Anggaran 2018 dan ditindak lanjuti
dengan pengumuman Rektor IAIN Palu Nomor 160/In.13/KP.00.2/01/2019 hasil seleksi
akhir dan persyaratan pemberkasan CPNS 2018 IAIN Palu, terdapat 37 CPNS IAIN
Palu yang terdiri dari 34 dosen dan 3 non-dosen.

Rektor IAIN Palu Prof Sagaf S Pettalongi MPd mengemukakan 34 dosen dan
3 non-dosen, merupakan tenaga baru yang dapat bekerjasama dalam upaya
penyelenggaraan akademik dan peningkatan mutu di perguruan tinggi itu.

“Ini merupakan kekuatan baru. Karena di harapkan dapat mengabdi
dengan maksimal, bekerjasama untuk meningkatkan kualitas dan mutu IAIN
Palu,” sebut Prof Sagaf Pettalongi.

Pakar Managemen Pendidikan itu meminta Kepala Biro IAIN Palu Ramang
untuk segera menyurati 37 CPNS tersebut, agar dapat bekerja/melakukan tugas dan
fungsinya di perguruan tinggi itu.

Berdasarkan pengumuman itu, 37 CPNS tersebut ialah, Fadly A Karim Dosen
Bahasa Indonesia, Mohammad Syafri Dosen Bahasa Inggris, Darmawansyah dan
Jusmiati Dosen Bimbingan dan Konseling, Muhammad Najmuddin Dosen Komunikasi,
Sitti Rabiatul Wahdaniyah Herman Dosen Pemikiran Politik Islam, Mohammad Sairin
Dosen Sejarah Peradaban Islam,  Hairuddin
Cikka Dosen Sejarah Peradaban Islam, Muhammad Rafi’iy dan Fikri Hamdani Dosen
Hadits, Rafiq Badjeber dan Agung Wicaksono Dosen Matematika, M. Iksan Kahar
Dosen Pendidikan Anak Usia Dini, Andi Nurfaizah Dosen Pendidikan Bahasa
Indonesia.

Selanjutnya, Dzakiah dan Rasmi Dosen Pendidikan Bahasa Inggris,
Ardiansyah Dosen Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam, Rizka Fadliah Nur dan
Ardillah Abu Dosen Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Riska Elfira Dosen
Tekhnologi Pembelajaran, Rizki Amalia dan Noor Riefma Hidayah Dosen Akuntansi,
Nadia dan Desy Kristiane Dosen Fiqh Muammalah, Muhammad Taufik Dosen Fiqh
Siyasah, Besse Tenriabeng Mursyid Dosen Hukum Perdata, Muhammad Syarief
Hidayatullah  Dosen Ilmu Falak,  Nuriatullah Dosen Lembaga Keuangan Syariah, Abdul
Jalil Dosen Manajemen,  Muhammad Syafaat
Arsyad Dosen Managemen Keuangan dan Investasi Syariah, Zainfullah Dosen
Pancasila dan Pendidikan Kewarganegaraan, Randy Atma R Massi Dosen Perancangan
Peraturan Undang-Undang, Dede Arseyani Pratamasyari Dosen Statistik.

Kemudian, Nurfitriani Dosen Teori Ekonomi Mikro Islam,  Suardi Perencana Ahli Pertama, Siti Hajar
Pranata Komputer dan Mohammad Fadhil Pranata Komputer.**

Berita terkait