Kamtibmas Touna Kondusif Selama Lebaran

  • Whatsapp
Reporter/Touna: yahya lahamu

KEPOLISIAN Resor (Polres)
Tojo Una-Una (Touna) menggelar Apel Konsolidasi berakhiranya Operasi Ketupat
Tinombala 2019 dan persiapan pengamanan sidang Permohonan Perselisihan Hasil Pemilihan
umum (PHPU), Kamis (13/06/2019) di halaman Apel Polres Touna.

Dalam Apel Konsolidasi itu bertindak sebagai Inspektur Apel
Kapolres Touna AKBP Boyke Karel Wattimena, SIK MH dan Pabung 1307 Poso di
Ampana Mayor Inf. David Lunta.

Turut hadir  Asisten I Sekretariat Daerah Kabupaten Touna
Munawar Mapu, Danki Kompi Senapan Padang Uloyo Kapten Infantri Joni Mangalik,
Danramil Ampana Kota Kapten Infantri Kingking, Ps. Pa Ops Brimob Marowo Aiptu
Fao Buulolo, Kajari Tojo Una Una, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, PJU
Polres Touna, Para Kapolsek, dan Perwira Polres Touna serta tamu undangan.

Kapolres Touna AKBP Boyke Karel Wattimena mengatakan, kegiatan
ini merupakan konsolidasi personil yg ditugaskan dan sarana prasarana yang
digunakan selama kegiatan Operasi Ketupat Tinombala 2019 dalam rangka
Pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1440 H tahun 2019.

Selama perayaan Hari Raya Idul Fitri 1440 H, wilayah Kabupaten
Touna sangat kondusif, tidak ada kejadian menonjol yang menggaggu situasi
kamtibmas. Hingga pengamanan Lebaran berakhir seluruh personel yang terdiri
dari unsur TNI, Polri dan pemerintah daerah semua aman, selamat dan tentram.

“Patut disyukuri selama pelaksanaan Operasi Ketupat
Tinombala 2019 di seluruh wilayah Kabupaten Touna berjalan dengan lancar, aman dan
kondusif, ” kata Kapolres kepada media ini, Kamis (13/6/2019).

Kapolres juga mengucapkan terima kasih atas dukungan TNI dan
Pemerintah Daerah Kabupaten Touna atas kerjasamanya dalam mensukseskan operasi
Ketupat Tinombala tahun 2019 ini.

Kapolres menambahkan, bahwa apel konsolidasi ini juga
dilaksanakan dalam rangka persiapan pengamanan PHPU di MK yang dimulai dari
tanggal 14 – 28 Juni 2019.

Olehnya, saya mengajak semua stakeholder yang ada di Kabupaten
Touna, untuk sama-sama menjaga suasana yang selama ini sudah terjaga dengan
aman dan kondusif. 
Kita percayakan kepada institusi MK untuk memproses PHPU
tersebut. 

“Saya juga mengajak kita semua untuk menolak semua aksi
atau tindakan yang dapat mengakibatkan kerusuhan di masyarakat. Kita harus
mengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi atau
golongan,” tutupnya.

Setelah kegiatan, dilanjutkan  dengan foto bersama seluruh
undangan bersama sama peserta upacara.**

Berita terkait