Parigi Moutong – Rumah sehat BAZNAS Parigi Moutong melakukan identifikasi masalah kesehatan keluarga dan kesehatan lingkungan di Desa Tandaigi Kecamatan Siniu, Rabu (18/12/2019). Kegiatan tersebut berupa indentifikasi langsung di lapangan dan pengisian kuesioner setiap keluarga di 4 dusun yang ada di Desa Tandaigi.
Kegiatan Ini sudah berlangsung 2 hari, yakni dari hari Selasa kemarin dan diperkirakan akan selesai pada hari Jum’at ini. Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui kondisi sebenarnya yang ada di Desa Tandaigi, dan menjadi tolok ukur keberhasilan program ini nantinya.
Selanjutnya akan dilakukan pertemuan lintas sektor untuk membahas langkah selanjutnya dan peran masing-masing sektor seperti Puskesmas, Kecamatan, Desa, kepemudaan, termasuk peran Universitas Tadulako yang telah berkomitmen untuk membantu program ini.
Rahman Mansur (56th) selaku Kepala Desa Tandaigi menyampaikan bahwa desa tandaigi merupakan salah satu desa yang menjadi lokus Stunting di kecamatan Siniu di tahun 2020, karena tingginya angka bayi dan balita yang mengalami Stunting.
Ditambahkannya, menurut data yang diperoleh dari Dinas Bapelitbangda Kabupaten Parigi Moutong, jumlah bayi dan balita yang mengalami Stunting di desa Tandaigi tahun 2019 sebanyak 53 anak dan yang tertinggi di kecamatan Siniu.
“Program ini sangat didukung oleh semua masyarakat dan aparat desa. Kalau untuk kebaikan kita semua, mari kita sama-sama sukseskan program ini” ucap Rahman Mansur.***
Sumber: Humas pemda Parigi Moutong
