Palu, – Dalam menciptakan generasi yang cerdas, warga kota Palu harus mengkonsumsi Tempe. Demikian Wakil Wali kota Palu, Sigit Purnomo Said, S.AP saat meresmikan Rumah Produksi Tempe Asli HB di kelurahan Nunu, Kecamatan Tatanga, Senin (20/1/2020).
“Mudah-mudahan dengan memakan tempe ini, kita benar-benar bisa mengedepankan dan menciptakan para generasi bangsa kedepan yang unggul. Kita harus galakkan lagi warga Kelurahan Nunu harus makan tempe. Begitupun masyarakat kota Palu,” tandas Wawali.
Menurutnya, kehadiran pabrik tempe tersebut, sebagai simbol kebangkitan kota Palu pasca bencana Gempa, Tsunami, dan Likuefaksi yang melanda tanggal 28 September 2018 silam.
“Ini sangat bermanfaat bagi masyarakat kota Palu khususnya di kelurahan Nunu,” sebutnya.
Wawali berharap pabrik tempe yang dibangun atas kerja sama Forum Komunikasi Doa Bangsa (FKDB) dan USSEC untuk kota Palu tersebut, diharapkan bisa menjadi pionir bagi pabrik-pabrik tempe lainya di kota Palu.
“Memang saya kira penting sekali higienisasi, karena berkaitan dengan asupan kesehatan untuk diberikan edukasi kepada masyarakat kita khususnya kepada para pelaku produksi tempe,” katanya.
Dia juga berharap kedepan, segala hal yang dilakukan di pabrik tempe tersebut, dikoordinasikan dengan Pemerintah kota Palu. Sehingga kedepannya sinergitas bisa terbangun dengan baik.
Seperti diketahui tempe yang merupakan hasil olahan fermentasi biji kedelai mempunyai berbagai macam manfaat dan mempunyai nilai obat seperti antibiotik dan antioksidan. Kedelai juga kaya akan serat pangan, Protein tinggi, zat besi, Kalsium dan vitamin B.
Peresmian pabrik tempe tersebut juga dihadiri Kepala Dinas Koperasi, UMKM dan Tenaga Kerja kota Palu Setyo Susanto, Camat Tatanga Zainudin, Lurah Nunu, dan para tamu undangan lainnya.***
Sumber: Humas Pemkot Palu/Firmansyah Lawawi
