Palu,- Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Provinsi Sulteng akan melaksanakan operasi pasar murah di beberapa titik ditengah kesulitan ekonomi yang disebabkan oleh Pandemi Covid-19, pada Senin dan Selasa (20 s.d. 21 April 2020).
Richard Arnaldo, SE, MSA, selaku Kadis Perindag Sulteng mengatakan pasar murah yang akan diselenggarakan tersebut akan berbeda dengan pasar murah seperti biasanya.
“Pasar murah tidak hanya terkosentrasi di satu titik saja dan akan bergerak mengunjungi sejumlah kelurahan dari wilayah Kecamatan Palu Barat, Tatanga, Palu Selatan dan Palu Timur selama 2 hari pelaksanaannya,” ucapnya.
Kadis berharap Pasar murah ini mampu menekan harga komoditi sembako yang mulai berangsur naik menjelang bulan ramadhan.
“Seperti misalnya komoditi gula pasir yang kini berada di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yaitu Rp. 18.000–20.000 per Kg,” lanjut Richard.
Ia melanjutkan, bahwa masyarakat sebisa mungkin untuk dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan membeli sesuai kebutuhan sambil tetap menaati protokol kesehatan pencegahan Covid-19 saat berbelanja.
“Jadi penjualan bahan pokok kami lakukan dengan harga sedikit di bawah harga penjualan dipasaran, tetapi tetap ada kuotanya,” tegas Kadis untuk mencegah kegiatan penimbunan.
Kedepannya, Ia juga mendorong agar setiap Dinas Perindag Kabupaten/Kota dapat melaksanakan pasar murah bergerak seperti ini di wilayahnya masing-masing.***
Sumber: Humas Prov. Sulteng
Editor: Indra
