Sulteng,- Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Geofisika Kelas I Palu, merilis data seismisitas wilayah Sulawesi Tengah (Sulteng) dan sekitarnya tertanggal 22-28 Mei 2020 atau minggu keempat Mei 2020.
Dalam sepekan terakhir, BMKG mencatat setidaknya sebanyak 31 gempa bumi yang terjadi di wilayah Sulteng dan sekitarnya.
“Berdasarkan distribusi lokasi kejadian, aktivitas seismik dari sesar Palu-koro dan Teluk Tomini masih mendominasi yang masing-masing sebanyak 7 kejadian gempa bumi,” sebut BMKG, Jumat (29/05).
Selanjutnya pada sesar Besoa 5 kejadian, sesar Tokararu 3 kejadian dan sesar Matano 2 kejadian, sesar Balantak, sesar Malei, sesar Weluki, sesar Tomini, Teluk Tolo, Teluk Uebone dan di Laut Maluku masing-masing 1 kejadian.
Dari keseluruhan gempa yang terjadi. Terdapat sebuah kejadian gempa bumi signifikan dengan kekuatan magnitudo 3,3 terjadi pada tanggal 22 Mei 2020 pukul 13:24 WITA dengan intensitas guncangan skala II MMI yang dirasakan oleh masyarakat di Labuan (Kab. Donggala).
“Gempa tersebut merupakan aktivitas sesar Palu-koro. Tidak ada laporan kerusakan akibat gempa bumi signifikan tersebut,” tulis BMKG dalam laporannya.***
Reportase: Indra Setiawan