Palu, – Universitas Tadulako (Untad) menjalin kerja sama dengan PT Gumbasa Energi Bersih (GEB), bersama Taman Nasional Lore Lindu (TNLL) dalam rangka pembuatan kanal untuk penyaluran air sebagai sumber pembangkit energi listrik. Kesepakatan kerjasama antara pihak terkait telah diteken di Ruang Kerja Rektor Untad pada Selasa, 16 Maret 2021.
Rencanannya kanal yang akan dibangun ini akan melewati wilayah Taman Nasional Lore Lindu. “Melalui kerja sama ini nantinya akan banyak pelibatan kepada civitas akademika Untad mulai dari dosen hingga mahasiswa,” kata Wakil Rektor Bidang Pengembangan dan Kerjasama Untad, Prof Dr Ir Amar ST.
Menurut Prof Amar, pelibatan dosen dan mahasiswa khususnya terkait keteknikan, kehutanan maupun biodiversitas di lokasi pembangunan kanal. Dan ini, kata Dia, bertujuan agar proyek tetap memperhatikan dan menjaga lingkungan yang ada di wilayah tersebut.
“Bila ada proyek besar seperti ini tentunya ini menjadi keuntungan bagi Untad, dimana hal ini akan sangat membantu mahasiswa kita untuk melakukan kerja praktik, baik itu masalah keteknikan, masalah dampak lingkungan mapun masalah pengairan,” ujar Prof Amar.
Sehingga, kata Dia, semua unsur bisa berkolaborasi bersama. Maka kehadiran PT Gumbasa Bersih ini dapat mendukung program pemerintah Merdeka Belajar-Kampus Merdeka, dimana pelibatan-pelibatan stakeholder dan industri yang bekerja sama dengan institusi merupakan bagian yang tak terpisahkan.
“Proyek yang akan mulai dilaksankan pada tahun ini rencananya akan berlangsung sampai 4 tahun mendatang tepatnya pada 2024. Langkah pertama, yakni akan dilakukan penelitian awal yang akan melibatkan dosen maupun mahasiswa dari Universitas Tadulako,” jelasnya.
Olehnya, kata Prof Amar, dengan terbangunnya kolaborasi yang baik antara pihak yang bekerjasama dengan Untad, menjadi dukungan penuh. Diharapkan pula melalui kerjasama menjadi bagian kontribusi Untad dalam pembangunan di daerah ini.
“Maka melalui kerjasama ini, kita bisa mengambil peran dengan memberikan kontribusi penuh dalam pembangunan sumber tenaga energi listrik di wilayah kita Sulteng,” tandasnya.***
Reporter: Yohanes Clemens
