Palu,- dr Moh Ardi Munir, peraih predikat mahasiswa program doktoral terbaik dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,97 pada wisuda ke-101 Universitas Tadulako dilantik oleh Rektor Universitas Tadulako, Prof. Mahfudz sebagai Dekan Fakultas Kedokteran Untad periode 2021-2025.
Hal itu berdasarkan Surat Keputusan (SK) Rektor Untad No.6100/UN28/KP/2021. Pelantikan Dekan Fakultas Kedokteran Untad juga dirangkaikan dengan Pengukuhan Ketua, Sekretaris dan Anggota Komisi Etik, Sekretaris Pusat Pengembangan Usaha (PPU), serta Pengganti Antar Waktu (PAW) Sekretaris Pusat Pengembangan Penelitian dan Kerjasama pada LPPM Untad ini dilaksanakan di lobi Rektorat Untad, Rabu (29/9/2021).
Dosen dengan nama lengkap Dr dr Moh Ardi Munir MKes SpOT FICS FAACT MH ini selain bertugas sebagai dekan juga sebagai dokter spesialis ahli bedah tulang dan sendi di beberapa rumah sakit, di antaranya RS Bala Keselamatan (BK) Palu, RS Budi Agung, dan RS Undata.
Sebelumnya dr Ardi Munir menjabat wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Kedokteran Untad pada periode 2017-2021 dibawah kepemimpinan Dr. M. Sabir yang dilantik sebagai pada 2 Oktober 2017 lalu oleh Rektor Untad saat itu, Prof.Muh. Basir. Dr. Moh. Ardi Munir, akan menggantikan Dr. M. Sabir, untuk 4 tahun kedepan.
“Dr. Ardi Munir telah berproses sejak Fakultas Kedokteran masih berupa Prodi, hingga akhirnya ditetapkan sebagai Fakultas.
Fakultas Kedokteran butuh usaha dan kerja keras kita semua, untuk bisa meraih kesuksesan,” Tutur Mahfudz.
Rektor Untad, Prof. Mahfudz, dalam sambutannya, mengucapkan selamat kepada Dr. Ardi Munir yang dilantik sebagai Dekan Fakultas Kedokteran, serta para Pejabat lainnya yang dikukuhkan.
Dirinya juga mengucapkan Terima Kasih kepada Dekan Fakultas Kedokteran sebelumnya, Dr. M. Sabir, yang telah membesarkan Fakultas Kedokteran selama ini, hingga diakui mampu secara mandiri menghasilkan Dokter-dokter berkualitas.
Rektor menaruh harapan besar pada Dekan yang baru, untuk terus mengembangkan Fakultas Kedokteran.
“Amanat ini begitu besar, karena tanggung jawab Fakultas Kedokteran” kata dia, tidak hanya selesai saat mahasiswa meraih gelar sarjana, tapi masih ada tanggung jawab lainnya yakni proses magang sebagai Dokter, setelah pengambilan Sumpah sebagai Dokter, Rektor juga berharap semua Elemen di Fakultas Kedokteran, bahu membahu membantu Dr. Ardi Munir untuk terus mengembangkan Fakultas Kedokteran kedepannya.***
Jurnalis Magang : Fredianto, Razly, Novitariana