PAPUA – Kontingen PON Sulawesi Tengah naik ke posisi 14 perolehan medali sementara dalam gelaran even olahraga empat tahunan di PON Papua 2021.
Pada hari kedua PON usai dibuka Presiden Jokowi, Sabtu (2/10/2021) malam, sejumlah telah cabor mempertandingkan babak final dan semifinal.
Dalam final cabor taekwondo, Sulteng meraih emas dan perak masing-masing pada nomor poomsae individual putra atas nama Abdul Rahman Darwin dan poomsae team putra.
Sedangkan pada sepak takraw putri Sulteng meraih perunggu setelah dalam babak semifinal dikalahkan Jabar yang akhirnya memperoleh emas setelah di final mengalahkan Jateng.
Hasil ini membawa Sulteng menyodok di peringkat 14 dengan total 3 medali di bawah Sulsel yang mengoleksi 5 medali (1 emas, 2 perak dan 2 perunggu).
Hingga Minggu (3 Oktober 2021) pukul 20.35 WITA, klasemen sementara medali PON XX Papua, DKI Jakarta masih memimpin dengan total 76 medali.
Total 76 medali yang sudah dikumpulkan DKI Jakarta itu terdiri dari 32 emas, 21 perak dan 23 perunggu.
Tepat di bawah DKI ada tuan rumah Papua yang bertengger di posisi kedua. Papua terus membuntuti DKI Jakarta setelah berhasil mengoleksi total 52 medali, yang berasal dari 22 emas, 8 perak, dan 22 perunggu.
Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura terus memberikan semangat kepada kontigen Sulteng di Papua.
“Alhamdulillah hari ini Minggu atlet kita memperoleh satu perunggu dan satu emas. Semoga kita mendapat satu lagi medali agar keluar dari juru kunci,’’ ujar gubernur yang didampingi salah satu pengurus KONI Sulteng.
Cudy mengaku tidak menaruh target di Papua. Ia justru ingin 2024 nanti PON XXI Sulteng akan memiliki target minimal peringkat 15 se Indonesia.
“Kalau saya target nanti 2024 PON akan datang. Kita harus bisa minimal di peringkat 15,’’ tegasnya. **
Jurnalis Kaili Post: ikhsan madjido/PB PON XX Papua