Palu,- Usai mendapatkan medali emas dan perak dalam ajak Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XX Papua, Abdul Rahman Darwin, mahasiswa Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) dan juga orang rekan lainnya yakni Nikita Syahrin Maqfira, mahasiswa fakultas Hukum, peraih medali perunggu dari cabang olahraga Karate serta Mauren N Ngkeri, Mahasiswa Teknik Sipil yang berhasil meraih medali perunggu dari cabang Sepak takraw mendapat hadiah dari Almamaternya Universitas Tadulako.
Penghargaan diberikan Universitas Tadulako (Untad) kepada ketiganya yakni penggratisan uang kuliah tunggal (UKT). Hal itu disampaikan Rektor Untad, Prof Mahfudz MP saat menyambut ketiga atlet di ruang kerja rektor, Kamis (21/10/2021).
Prof Mahfudz mengungkapkan, Ketiga mahasiswa ini berhasil mengharumkan nama Sulawesi Tengah di pesta olahraga nasional. Universitas Tadulako, terus mendukung talenta-talenta mahasiswa Untad, melalui pembinaan dan penyediaan fasilitas yang memadai. Selain itu rektor juga mengingatkan bahwa semangat berprestasi harus terus digelorakan, jangan terlampau puas dengan hasil yang diperoleh
“Saya juga berharap para mahasiswa kebanggaan kita ini bisa menularkan semangat olahraga kepada adik-adik serta rekan-rekannya sesama mahasiswa agar semangat untuk terus berprestasi, agar selalu ada regenerasi,” ujar Prof Mahfudz.
Rektor juga berharap bahwa keberhasilan di bidang olahraga ini tidak membuat proses kuliah para mahasiswa tersebut terbengkalai, harus ada harmonisasi dan keseimbangan dalam pencapaian akademik dan non akademik.
“Jangan sampai fokus di satu bidang kemudian kuliah terbengkalai, kuliah tetap jalan, prestasi juga bagus,” pesan Prof Mahfudz. ***