Di sisi lain, Bea Keluar (BK) mengalami penurunan 76,97% menjadi Rp5,32 triliun sepanjang Januari-Juni 2023, akibat harga CPO yang lebih rendah, turunnya volume ekspor mineral, dan turunnya tarif BK tembaga. BK produk sawit turun dipengaruhi turunnya harga CPO dan kebijakan flushout di bulan Juni 2022.
“BK tembaga dan bauksit turun dipengaruhi turunnya volume ekspor dan larangan ekspor mineral mentah mulai 11 Juni 2023,” pungkasnya. ***
Editor/Sumber: Riky/Okezone