Misalnya, kampus pertanian. Kampus peternakan, kampus – kampus lainnya yang kiri kanan masih memiliki lahan cukup besar. Saya teringkat ketika almarhum Prof DR Mattulada, 1990, menyampaikan kuliah umum mahasiswa baru Untad. ‘’Kita memiliki laut di depan. Garis pantai panjang, belakang kampus anak anak gunung dan sekitar kita dikenal Bumi Kaktus. Pemikir sejati, ilmuwan itu akan tumbuh dan mewarnai sekitarnya di gurun tandus dan gersang,’’ ungkap rektor pertama kampus yang diperkirakan seluas 200 hektare itu.
Kini saya sangat terenyuh. Kalangan kampus masih diributkan soal tingginya UKT, soal hukum pejabat lama akibat konflik nyaris sewindu.
Untad, sekali lagi mesti Gercep menyiapkan konsep bahkan mempelopori pencetakan lahan tandus menjadi sawah siram, atau ladang siram, atau menjadi pusat pengembangan dan lokasi specis kaktus dunia yang dapat diolah menjadi bahan pangan.