Setelah dilakukan review, penyebab belum maksimalnya serapan APBD kabupaten kota diantaranya karena banyak anggaran dari OPD dengan anggaran besar seperti dinas kesehatan, dinas pendidikan dan dinas PU yang mengendap.
Hal ini merupakan imbas dari belum tersedianya juknis kementerian/lembaga sehingga dana-dana pusat yang tercantol dalam APBD kabupaten kota belum bisa dieksekusi.
Olehnya sekprov meminta tiap kabupaten kota melalui bagian pembangunan untuk terus mendorong perangkat daerah agar mempercepat realisasi anggaran di sisa kalender tahun 2023.
“Tolong koordinasi lebih intens lagi dengan perangkat daerah dan pastikan di sisa waktu satu setengah bulan betul-betul terserap maksimal,” imbuhnya. ***
Sumber: Ro Adpim Setdaprov Sulteng