2. Blunder Fatal Lini Belakang
Keinginan Shin Tae Yong untuk melihat tim yang berani memainkan bola dan menyusun serangan dari belakang disertai risiko besar. Hal itu terlihat dalam laga lawan Libya.
Kesalahan Justin Hubner berbuah dua gol bagi Libya. Sedangkan blunder Jordi Amat berujung gol penutup bagi Libya. Hal seperti ini perlu diminimalkan oleh Timnas Indonesia di Piala Asia mendatang.
Bila blunder-blunder di lini pertahanan masih terlihat, hal tersebut bakal merugikan Timnas Indonesia.
3. Pengambilan Keputusan Saat Menyerang
Timnas Indonesia punya nilai positif dalam duel lawan Libya berupa penguasaan bola yang apik di lini tengah. Sayangnya beberapa momen untuk memiliki peluang emas terbuang.
Hal itu terjadi lantaran pengambilan keputusan yang salah. Ada beberapa momen seharusnya pemain Indonesia melakukan operan namun malah memutuskan menggiring bola.
Akurasi umpan-umpan di sepertiga akhir lapangan lawan juga terbilang belum memuaskan. ***
Sumber: CNN Indonesia