“Kami berkolaborasi dengan PMI juga menyalurkan 4 truk tanki air bersih untuk masyarakat terdampak bencana. Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian, insyaallah kita dapat meringankan beban agar segera bangkit,” ujarnya.
Saidah menambahkan, aksi resik dilakukan bertujuan untuk membersihkan lingkungan dari sisa-sisa lumpur dan sampah yang dibawa arus banjir. Aksi resik juga dilakukan untuk meminimalisir risiko penyebaran penyakit, yang dapat timbul akibat banjir.
Anggota BTB Riki Pemil Awaludin mengatakan, aksi resik dilakukan sejak Kamis pekan ini. Aksi resik dilakukan di sejumlah titik terdampak bencana banjir.
“Kami sedang melakukan aksi bersih-bersih material yang terbawa arus banjir lahar dingin di Kecamatan Rambatan, Tanah Datar. Semoga aksi ini dapat memberikan manfaat dan membantu masyarakat membersihkan lingkungan mereka,” ucap Riki di lokasi. ***
Sumber: rri.co.id
