“Jangan setelah kegiatan ini (peserta) langsung balik kanan bubar jalan tapi harus ada dampaknya dengan menurunnya jumlah temuan (BPK dan Inspektorat) sebagai indikator keberhasilan pelatihan,” imbuhnya ke peserta.
Selain itu Ia berpesan agar komitmen budaya kerja antikorupsi senantiasa ditumbuhkan dalam pengelolaan dana BOS.
Termasuk pesan lain supaya peserta saling membagi ilmu dan pengalaman dengan kawan-kawan bendahara sekolah yang belum berkesempatan jadi peserta.
“Selamat mengikuti pelatihan dan tolong pastikan setiap rupiah (dana BOS yang dibelanjakan) bisa dipertanggungjawabkan,” pungkasnya.
Turut hadir di pembukaan, pejabat administrator BPSDM dan Disdik Sulteng serta widyaiswara.
(Ro Adpim Setdaprov Sulteng)